Mungkin aku bahkan sesuatu yang Berharga. namun kamu begitu berharga bagi hidupku
Seakan tanpamu, aku hanyalah aku yang tak lengkap
Karena kamu adalah pelengkap ku.°°°°°
Jam 4. 30. Ketika suara azan subuh berkumandang, membuat Amira yang terjaga dari tidurnya. Mulai membuka mata sacara perlahan. Dan Amira sedikit kaget Ketika dirinya membuka mata. Kamar yang di lihatnya bukan kamarnya bersama sang kakak. Tapi kamar yang terasa asing. Amira yang belum sepenuhnya sadar dari tidurnya kembali terkejut ketika dia merasakan ada pergerakan di tempat tidur. Membuat Amira perlahan mengalihkan pandangannya dengan rasa takut-takut. Matanya melebar seketika saat melihat sosok asing ada bersama dengannya bahkan mereka tidur satu ranjang. Membuat Amira semakin ketakutan. Air matanya Inging menetas ketika melihat seorang pria yang saat ini tidur bersamanya dalam satu ruangan. Satu ranjang bahkan satu selimut. Rasa takut itu membuat Amira menangis dengan suara pelan.Sedangkan Arya. Dia masih tidur namun tidurnya sedikit terganggu ketika dirinya seperti mendengar suara orang menangis. Membuat Arya perlahan membuka matanya. Dirinya terkejut bukan main. Bagaimana Arya melihat Amira tengah menangis sambil memeluk ke dua lututnya. Membuat Arya merasa hawatir. Ada.apa? Apa yang terjadi pada istrinya. Apa Arya sudah melukainya atau melakukan kesalahan? Sampai membuat Amira menangis.
Apa Amira menangis karena semalam dirinya terlalu kasar pada Amira? Padalah semalam Arya sudah berusaha sehalus dan selembut mungkin agar Amira tidak kesakitan. Tapi kenapa sekarang Amira mengisi? Apa sesakit itukah? Apa semalam Arya terlalu memasksan keinginannya?
Kalau tau akan seperti ini Arya sungguh menyesal. Seharunya dia sedikit bersabar. Menunggu Amira siap untuk menerima dirinya seutuhnya sebagi suami.
Tapi bagaimana lagi semalam Susana terlalu mendukung untuk melakukan hal yang lebih jauh. Dan jangan lupa salahkan mamanya yang sudah membuat kamar ini begitu mendukung untuk melakukan hal itu. Lalu salahkan mamanya juga kenapa memilihkan dirinya istri yang begitu cantik. Secantik bidadari( versi Arya) yang tentu saja bisa mengoyakkan imannya.
Pada saat mereka masih di balkon kemarin malam. Tepatnya saat Arya dengan jari jemarinya membuka jilbab Amira. Dirinya bisa di bilang jatuh cinta dua kali pada orang yang sama.
Kecantikan amira di mata Arya malam itu semakin bertambah. Meskipun pada dasarnya Amira memang sudah cantik. Tapi saat melihat Amira tanpa jilbabnya. Membuat Arya terpana untuk kedua kalinya.
Arya merasa beruntung. Karena hanyalah dirinya yang dan di izinkan Amira untuk melihat rambutnya. Melihat Amira tanpa jilbabnya.dan entah lupa atau apa. Arya tanpa sadar atau setengah sadar karena terhipnotis kecantikan Amira dia muali mendekat dan menyelipkan salah satu anak rambut Amira dan merapikan beberapa rambut yang berterbangan karena tertutup angin.
Dan melihat amira yang seakan tidak masalah dengan apa yang Arya lakukan membuatnya melakukan hal lain. Pertama pegang tangan, ciuman kening Samapi akhirnya mereka berakhir di ranjang pengantin.
Entah bagaimana itu bisa terjadi. Tapi suasana dan ke adaan membuat mereka terhanyut. Toh memang sudah seharusnya mereka melakukannya. Sebagi suami istri. Namun kalau tau akhirnya akan seperti ini Arya merasa Ingin mengutuk malam indah itu.
Bagaimana tidak. Belum apa-apa dia sudah membuat Amira menangis. Dan kalau ibunya tau sudah pasti Arya akan mendapatkan Omelan dari mamanya sepanjang hari
Tapi Arya tidak bisa melihat Amira menangis seperti ini
Dengan takut-takut Arya menyerah pundak Amira . Membuat Amira terperanjat saat ada yang menyentuhnya
KAMU SEDANG MEMBACA
jodoh (Wedding Day)
רומנטיקהJodoh, bisa datang kapan saja. Dimana saja. Bahkan dengan cara yang tak terduga. Cara-cara, indah sang maha kuasa. yang begitu misterius dan tak bisa di tebak. Yang tertata begitu sempurna... "Assalamualaikum, wahai Amira Aisyah Putri.... Maukah k...