•2• Storm [Taeyong NCT] ✔

•15•

Gue sama anak bultang lagi rapat. Katanya ada kompetisi bulu tangkis gitu di Bandung. Kompetisi itu diselenggarakan oleh universitas ternama. Gue gak dikasih tau sama kak Jungwoo nama universitasnya.

Besok bakal di tes. Gue sama Yasmin latihan keras banget biar bisa ke Bandung. Yang udah pasti ikut tuh kak Jungwoo, kak Winwin, kak Yoojung, dan kak Sohyun.

Gue emang deket sama kak Jungwoo, walau kaya gitu gue gak bisa mohon-mohon biar bisa ikut ke Bandung. Kak Jungwoo orangnya pemilih. Dia akan milih yang bener-bener jago.

Gue takut kalo gue gak bisa, soalnya kan si Umji jago banget. Tawakal saja lah :')

"Oke kita akhiri rapat ini. Besok kumpul di tempat biasa, gak pake telat!"kata kak Jungwoo tegas.

Setiap ada tes-tes gini, kak Jungwoo pasti jauhin gue. Dia gak mau dibilang pilih kasih atau apalah itu.

Selesai rapat, gue berjalan menuju perpus. Gue nungguin temen-temen gue. Rencananya kita mau main-main gitu di mall. Istilahnya mah girl's time.

Rahma ulangan susulan, Siska sama Jihan ada kelas dadakan, dan Yasmin lagi bantuin dosennya gak tau ngapain.

Gue gabut banget. Perpus di kampus gue ber-ac dan ada wifinya. Gue emang suka banget sama yang namanya free wifi dan gratisan, apalagi tempatnya adem.

Tapi lama-lama gue bosen.

"Keluar lo!"

Gue yang gak konek pun cuma natap dia bingung.

"Ke-lu-ar," Dia ngomong tanpa suara.

Gue ngambil tas gue lalu keluar dari perpus.

"Napa kak?"tanya gue bingung.

"Jauhin Jungwoo gue, dia cowo gue!"

Gue berdecak, "Siapa yang deketin duluan? Jangan salahin gue lah!"

"Dasar jalang!"

"Apa? Alang-alang?"

"Bitch!"

"Ha? Pantai? Lo mau ke pantai kak?"

"Bangsat lo,"

"Gue bukan Bangchan... Bangchan mah member stray kids kak,"

"Gue kesel sama lo!"

"Makasih kak, gue emang cakep."

"Bodo gue stress ngomong sama lo!"

Setelah itu kak Karin langsung berlari ninggalin gue. Siapa suruh nyari masalah sama gue, makan tuh stress.

Jungwoo dia katanya? Helaaw, kak Jungwoo tuh punya mama, papanya keles. Udah ditolak masih aja ngarep. Gadir banget jadi cewe.

"WOOY!!"

"FAH!"

"AYO OY!"

"Woy serbuk milo!"

"Ha? Iya yuk!"

Gue berlari kecil nyamperin temen-temen gue. Mereka memandang gue bingung, "Kenapa lo?"

"Diapain lo sama kak Karin?"

Gue tertawa, "Gak jelas dia mah, dia ngaku-ngaku pacarnya kak Jungwoo, kesel lah gue."

"Ehem ada yang cemburu,"

Gue berdecak kesal, "Cemburu apaan sih?"

"Tuh tuh kak Jungwoo lewat,"kata Siska.

"KAK UWU, ALIFAH CEMBURU SAMA KAK KARIN!"

Gue sabar, gue tabah. Gue cuma bisa mengabsen nama-nama buah. Karna mengabsen meber kebun binatang sudah terlalu mainstream.

Untungnya kak Jungwoo gak menggubris teriakannya Rahma.

"Dah ah yuk, ntar keburu rame mallnya!"ajak gue.

"Eh pinter, sono ke kuburan kalo mau sepi!" Gue cuma ketawa denger ocehannya Jihan.

》《

"SEANDAINYAA JARAK TIADA BERARTI, AKAN KUARUNGI RUANG DAN WAKTU DALAM SEKEJAP SAJA~"

"SEANDAINYAA SANG WAKTU DAPAT MENGERTI, TAKAAN ADA RINDU YANG TERUS MENGGANGGU,"

"KAU AKAN KEMBALI BERSAMAKU~"

"Woi pejuang ldr berisik bener!"

"Wajar lah ini tuh lagi karaoke, keluar sono!"kata gue ketus.

"Ganti woy ganti, india-india!"

"Yeu kuproy, lagu inggris lah!"

"BACOD PAKE D!"

Kita lagi karaoke. Kita gak jadi ke mall karna keuangan sedang menipis. Jadilah kita patungan karaoke.

"TUMHIHOO~"

Gak usah ditanya itu siapa.

Setelah puas berkaraoke, gue sama temen-temen mampir ke cafe. Cuma beli cappucino sama dessert gitu. Tujuan awal kita kesini tuh mau numpang wifi.

Kita sengaja duduk di tempat yang paling ujung karna kita gak suka di tempat rame gitu.

"Eh suara gue serek anjir,"kata Rahma.

"Hooh sama Ma, langsung minum air anget ege,"kata gue.

"Doain semoga gue sama Yasmin bisa ke Bandung ya,"kata gue.

"Iye doain ya!"timpal Yasmin.

"Selaw, doa kita selalu menyertai kalian AZIIK!"

"Kangen sama Jojo gue huhu,"

"Jojo udah punya cewe tau,"

"Yah gak bisa meluk-meluk lagi dong," gue cemberut.

Gak lama Yasmin ketawa, "Boong, Jojo mah jones!"