SCANDAL

07 - Market

ㅁㅁㅁ
Netizen Anggap Telah Berbohong,
Nama Baik SM Luntur

cr: Q&A Magazine!

Masalah kabar kencan Sehun dan Seulgi semakin memburuk setelah SM memutuskan untuk diam dan berhenti memberikan konfirmasi. Kini skandal kedua artis di bawah naungannya ini sudah meluas hingga ke negara lain.

Red Velvet sendiri sudah dipastikan telah mengundur waktu comeback mereka menjadi bulan depan, namun beberapa pengamat berasumsi bahwa bisa saja Red Velvet tetap melanjutkan comeback namun tanpa kehadiran Seulgi.

Sedangkan EXO saat ini tengah mempersiapkan diri untuk konser mereka di Filipina dan Malaysia yang merupakan negara terakhir world tour mereka.

ㅁㅁㅁ

Seulgi menghela napas untuk kesekian kalinya. Setiap kali membuka internet, semakin banyak artikel yang membahas dirinya dengan Sehun dan itu membuat kepalanya terasa akan hancur beberapa detik lagi.

Gunhoo menaruh sekaleng soda dihadapan Seulgi. "Minumlah, wajahmu seperti seseorang yang sedang dijemput oleh malaikat maut." Ujar Gunhoo.

Seulgi membuka kaleng soda dan meneguknya hingga tersisa setengah, mengabaikan rasa perih yang mengalir di kerongkongananya. Dan sekarang dirinya terlihat seperti beruang kehausan.

"Aigoo, kenapa kau berkata seperti itu dihadapan Sehun?" Tanya Gunhoo.

Seulgi menjedutkan kepalanya keatas meja beberapa kali. "Mollayo, akal sehatku pasti sudah hilang. Aku pasti sudah gila, sampai-sampai melawannya seperti itu."

Gunhoo menghela napas. "Itu yang menjadi pertanyaanku. Apakah semalam kepalamu terbentur atau mungkin kau punya dua kepribadian yang membuatmu seberani itu melawan Sehun?" Seulgi menggeleng, lalu kembali menjedutkan kepalanya ke meja makan.

"Kenapa tidak ada yang mengabariku? Apakah mereka sudah lupa denganku?" Tanya Seulgi. Dagunya sudah bertopang di atas meja.

Gunhoo menatap televisi yang terpasang disudut ruangan. "Hei, beruntung Irene tidak meneleponmu. Walau terlihat lembut, tapi dia bisa membunuhmu kapan saja." Balas Gunhoo.

"Tapi itu lebih baik daripada mereka mengabaikanku, bukan?"

Gunhoo hanya bisa menganggukan kepalanya. "Mungkin mereka sibuk, Irene dan Wendy sedang shooting Running Man, Joy sedang shooting drama, dan Yeri shooting MV untuk lagu SM Station-nya."

"Mereka semua sibuk dan aku hanya bisa menghancurkan kerja keras mereka!" Kata Seulgi lalu menutupi wajahnya dengan kedua tangan.

Gunhoo kembali menepuk-nepuk pundak Seulgi. "Gwencanha, SM tidak akan kalah. Harga diri perusahaan ini jauh lebih tinggi dari menara eiffel, bahkan langit ketujuh sekalipun."

Seulgi kembali memandangi telepon genggamnya. Gunhoo yang memperhatikan Seulgi sedari tadi segera merebut telepon Seulgi. "Kau hanya akan pusing kalau terus memikirkannya, biar aku yang mencari tahu dan menghubungimu kalau terjadi sesuatu." Ujar Gunhoo lalu berdiri untuk pergi ke toilet.

"Sepertinya aku harus mencari pekerjaan baru." Gumam Seulgi, pasrah.

ㅡ ㅡ