"fan, tumben Lo telat setengah hari, biasanya kan cuman setengah jam" tanya Sefa
"Gapapa lah, yang penting udah izin kan gue" balas Fannia
Saat ini mereka sedang berada di ruang ganti, mereka sedang menunggu Irene mengganti seragam nya yang berubah warna menjadi merah fanta karena ulah Yuni.
Mereka duduk di bangku marmer yang ada di tengah antara loker loker murid murid MAMSI.
"Udah izin, udah izin, izin sama siapa?" Sahut Della tak terima
"Bu Afni" balas Fannia santai
"Pantesan" ucap Della dengan penuh penekanan
"Hah, pantesan apaan?"
"Bu Afni kan izin dari tadi pagi, terus tadi waktu upacara Bu Nurul nyamperin gue, nanya' Lo kenapa gak masuk, tadi kan upaca-"
"Yaa yaa, gapenting, skip bagian itu lah"
"Hmm oke oke, terus gue bilang aja gatau"
"Bagus"
"Terus Bu Nurul nanya'lagi"
"Apaan"
"Gini ngomong nya "bukannya kemarin dia pulang sama kamu, saya nggak ada liat motor nya soalnya, dia nggak ada bilang apa-apa sama kamu?"
"Terus Lo jawab apaan"
"Ya di jawab sama Della Lo balik sama Andre bukan sama dia" sahut Irene yang baru datang kembali dari bilik ganti dengan seragam serep nya yang masih baru, karena memang Irene tidak pernah Menganti seragam nya di sekolah, baru kali ini ia memakai seragam cadangan nya.
"Ngapain Lo bilang gitu, bo'ong dikit kek Lo"
"Lah emang kenapa?, Emang Lo balik sama Andre kan kemaren"
"Jadi tadi Irene di siram Yuni pake' fanta cuman gara-gara dia gak terima gue pulang sama Andre!"
"Ya Iya sih, ribut nya gara-gara itu awalnya"
"Yang tau siapa aja kalo gue balik sama Andre"
"Nggak tau lah"
"Kenapa nggak tau, kan Lo yang bocorin"
"Ya kan gue ngomong nya waktu upacara sakral piala Lo sama Indah-"
"Pameran"
"Iya ralat, waktu upacara pameran piala Lo sama Indah, jadi ya gue nggak Taulah siapa aja yang denger"
"Oh"
"Yaelah gitu doang jawaban Lo"
"Mau gimana lagi?"
"Dasar kejam"
"Alay"
"Durjannah"
"Lebay"
"Gue kesel sama Lo"
"Terserah"
"Gue makin kesel sama Lo"
"Gue nggak peduli"
"Gue makin kesel dua kali lipat sama Lo"
"Gue tinggalin Lo" ucap Fannia sambil berdiri lalu benar benar meninggalkan Della, Irene dan Sefa yang geleng geleng dengan aksi debat Della dan Fannia beberapa menit lalu.
"Eh mau kemana?"
"Fan"
"Eh Fannia"
"Budeg lu yak"
Teriak Della yang masih duduk dan tidak mengejar Fannia
"Udah biarin aja" kata Sefa yang membuat Della diam bertriak
KAMU SEDANG MEMBACA
KLASSIKAL (HIATUS)
Teen FictionBaca aja dulu Kalo nggak coba, kamu gabakal tau gimananya:)