Aku sempet-sempetin update, meski sibuk rayain lebaran;*
Happy reading ❤
Saking terbawa perbincangan dimotor, mereka telah sampai dikawasan sekolah Sma Merah Putih, sekolah Alya dan Abizar.
Alya merasa risih ditatap oleh semua siswa yang berlalu lalang, apalagi tatapan siswi perempuan yang menatap Alya tidak suka sesekali mereka berbisik-bisik. Alya lupa begitu saja kalau dia berangkat dengan most wanted sekolahnya, yang tak lain tak bukan Abizar siberuang kutub.
Alya memang masih marah dengan Abizar ditambah lagi tatapan-tatapan membunuh dari cewek-cewek tersebut, bisa dibilang mereka adalah Abizar lovers, atau para fans Abizar.
"kak!" panggil Alya seraya menepuk-nepuk pundak Abizar.
"hmm"
"bantuin turun, gak enak tau dilihatin cewek-cewek itu, mereka seakan mau nerkam aku." Alya mengidikkan bahunya.
Abizar membantu Alya turun dari motor ninja kesangannya.
"aku kekelas dulu ya!" pamit Alya dengan terburu-buru.
"Alya!"
"apaan sih kak, risih tau nggak dilihatin."
"iya tapi itu helmnya mau dibawa kemana?" Abizar menahan tawanya yang ingin meledak melihat raut wajah Alya yang memerah.
Alya berlari menghampiri Abizar kembali.
"ih kok nggak bilang sih, Alya malu." Alya melepaskan helm dan memberikannya ke Abizar.
Abizar tak kuat lavi menahan tawanya dia begitu gemas melihat Alya, hingga tawanya meledak.
"hahaha.. Sakit perut aku." Abizar tertawa sambil memegangi perutnya.
"ih kak Abizar jahat, kok malah ketawa sih, Alya malu." Alya mencebikkan mulutnya dan pergi dari hadapan Abizar begitu saja.
Ternyata sedari tadi sepasang mata memperhatikan mereka berdua.
"ingat Alya, gue bakal buat hidup lo sengsara." ujar cewek tersebut.
"Anita lo ngapain sebentar lagi bel bunyi." teriaknya memanggil cewek tersebut. Ya, Anita lah yang sejak tadi memperhatikan Alya dan Abizar.
*****
Suasana kelas begitu ramai para siswa telah datang dan saling melempar candaan, ada yang sibuk bercermin, ada yanh sibuk main hp, bahkan yang tidur pun ada.
Alya memasuki kelas dengan raut wajah murung, hari ini sungguh menyebalkan untuk Alya.
Alya duduk dibangku kesayangannya dan melempar tas merah muda bermotif bunga-bunga dengan keras hingga menimbulkan suara.
Zida teman sebangku Alya Serta Ava dan Risa sedang berbincang-bincang, biasa mereka sering stalker para kakel yang menurutnya hits itu, siapa lagi kalau bukan geng Abizar dkk.
"he lo tau nggak si ketos kita, uh dia baru posting foto, kasian banget dia baru putus sama pacarnya yes!!" celetuk Ava dengan semangat, dia memang penggemar berat ketos Lukas itu.
"ya ampun Ava lo itu bahagia diatas penderitaan orang lain." Zida mengingatkan.
"eh bukannya gitu, ini kesempatan gue buat deket sama tuh ketos, tenang aja kalau sampai gue jadi sama dia, gue traktir kalian makan." Ava sangat bersemangat ketika membahas ketos tersebut.
Sampai suara benda dilempar ke meja terdengar.Brruuukk..
Seketika mereka menoleh kesumber suara, mencari tau siapa pelakunya. Mereka beralih menatap Alya dengan penuh tanda tanya, mereka saling menarap. Matanya seperti berbicara, 'Alya kenapa?'.
KAMU SEDANG MEMBACA
Kakel Handsome
Teen FictionBeruang kutub kalau mencair jadi beruang madu yah.. Kok manis