Istiqomah ku bersama mu

part 12

Ahmad syarif muttaqin

Pagi ini aku sedang tidak kekampus, jadi tadi setelah solat subuh aku pun langsung mengecek area santri karena itu kebiasaan ku jika tidak ada mata pelajaran dikampus

Diarea santri aku pun langsung berkeliling karena hari ini adalah hari libur santri sibuk dengan membersihkan kamar mereka masing masing, dan di setiap hari libur juga para orang tua santri maupun santri wati akan di jenguk.

Selesai mengecek aku pun langsung pulang kerumah jarak rumah dan pondok tidak teralu jauh perkiraan 5 menit. Sampai di rumah.
"Rif, ayo sarapan dulu udah di tunggu sama abi" ucap umi.
"Iya, umi" jawab ku.

Dimeja makan.
"Akhirnya kakak arif, udah dateng" ucap adik ku risma.
"Ayo cepet duduk rif" ucap abi.
Aku pun duduk di kursi yang biasa aku tempati.
"Biasa rif, kalau abi udah laper pasti kaya gitu" ucap umi sambil menengok ke abi.
"Iya, maaf kan arif ya tadi arif lagi cek santri dulu" ucap ku.
"Iya, ga apa2 ayo makan nanti keburu dingin" ucap abi.

Kami pun makan dengan keheningan, setelah makan aku dan umi berada di ruang keluarga.
"Gimana rif sudah ada calon belum" tanya umi.
"Em, belum umi insaallah do'ain ya umi" ucap ku.
"Umi, tapi arif perna ketemu sama perempuan di jakarta dia tuh beda banget umi, cantik dan insaallah solehah" ucap ku lagi.
"Iya, kenal" tanya umi.
"Nah, itu mi arif baru ketemu sekali sama dia pas di mall di jakarta itu juga arif ga sengaja nabrak dia" jawab ku.
"Lalu?" Tanya umi.
"Arif minta maaf lalu, nanya nama dia mi" jawab ku.
"Di jawab" tanya umi penasaran.
"Alhamdullilah di jawab mi di jawab, namanya siti azzahra nur hasanah" jawab ku.
"Nah, umi abis pertemuan itu arif jadi kebayang wajahnya terus umi, ini gimana ya?" Tanya ku kepada umi.
"Arif, kan tau kalau dalam islam tidak boleh jatuh cinta dengan ya bukan mahrom nanti dosa, arif coba saja solat istihoroh mohon sama Allah jika gadis itu benar jodoh kamu maka tunggu apa lagi segera taaruf kalau tidak langsung khitbah" jawab umi panjang lebar.
"Iya, umi makasih atas sarannya umi" ucap ku.
"Iya sama" jawab umi.
"Ya sudah umi araif kekamar dulu ya" ucap ku.
"Iya" jawab umi.

Didalam kamar aku sedang memikirkan kata-kata umi.
"Ya Allah jika memang di tak dirkan untuk ku maka dekatkan lah" ucap ku.

Aku pun langsung mengaktifkan handphone ku, karena seperti biasa aku membuka akun instagram ku.
Aku sedang di pencarian dalam aku instagram ku, aku scroll dan ternyata apa yang aku temukan aku langsung klik fotonya dan ternyata itu adalah foto gadis yang membuat hati aku tak tenang.

Sitiazzahra_NH

@siska_juli dan 3000 suka.

Sitiazzahra_NH
"Ada orang pernah bilang, kenapa senja selalu menyenangkan?
Kadang dia hitam dan kadang dia merah merekah. Tapi langit selalu menerima senja apa adanya."

Komentar
@Sindi.Aprilia
"Iya karena sama halnya memilih pasangan harus menerima kekurangan kita agar kita saling melengkapi" @Sitiazzahra_NH.

@Annisa.P
"Aku setuju kata" @sindi.aprilia

@siska_juli
"Aku setuju kata" @sindi.Aprilia.

Aku melihat postingan itu entah kenapa aku juga inggin komentar lalu jari ku mengetik.

@Ahmad_SM
"Karena senja dan langit bisa saling melengkapi dan yang paling penting kita umat manusia yang menikmati keindahanya langit dan senja @sitiazzahra_NH."

Aku pun komentar seperti itu dan beberapa menit kemudia ada notif di handphone ku ya itu dari instagram dan ternyata dia membalas komentar ku.

@sitiazzahra_NH
"Karena nikmat itulah yang harus kita syukuri karena Allah yang telah menciptakannya @Ahmad_SM."

Dan entah kenapa aku merasa senang sekali ketika di membalas komentar ku. Aku pun jadi senyum-senyum sendiri.

Aku pun langsung menaruh handphone ku di atas nakas karena sebentar lagi masuk waktu zuhur aku akan bersiap untuk.solat di masjid.

Sekarang aku memakai baju koko lengan panjang, sarung, dan tak lupa pula kopeh warna hitam aku lalu segera keluar kamar dan langsung menuju kemasjid.
Sampai disana ternyata sudah ada abi.
"Assalam'mualaikum abi" sapa ku sambil salim kepadanya.
"Waalaikum salam, rif kamu aja yang azan zuhur ini sudah masuk waktu zuhur" perintah abi.

Aku pun segera azan zuhur. Selesai azan aku pun melaksanakan solah sunah zuhur qobliah dan setelah itu solat zuhur yang menjadi imam adalah abi ku sendiri.
Assalam mualaikum waroh matullah.
Solat zuhur pun selesai dan aku juga langsung melaksanakan solat sunah zuhur badiah. Selesai solat akupun segera pulang kerumah karena aku yakin umi sudah menunggu karena akan makan siang bersama.

"Assalam'mualaikum" ucap ku dan abi.
"Waalaikum salam" jawab umi. Umi salim kepada abi dan aku salim kepada umi.
"Ayo masuk kita makan siang"
Kami pun masuk dan makan siang dalam keheningan. Selesai makan
"Rif tunggu umi mau bicara" ucap umi.
"Iya umi, mau bicara apa?"tanya ku kepada umi.
"Gimana, sudah pasti gadis yang kamu ceritakan akan menjadi menantu umi?" Tanya umi kepada ku.
"Umi, do'ain arif ya, jika memang dia yang telah Allah takdirkan untuk arif, arif pasti akan langsung bilang ke umi" jawab ku.
"Iya, umi selalu do'ain kamu, sana kekamar istirahat" ucap umi
"Oke umi" jawab ku. Aku langsung pergi kekamar dan istirahan untuk tidur siang sebentar.

Sekarang sudah menunjukan jam 21.00, tenang saja aku sudah melaksanakan kewajiban ku solat tepat waktu, dan aku juga sudah makan malam. Dan saat nya aku tidur tak lupa aku ambil air wudhu dan gosok gigi sebelum tidur. Sampai di atas kasur aku langsung berdo'a sebelum tidur. Dan aku pun tidur dengan nyenyak.

Aku terbangun dan melihat jam sudah menunjukan 02.30 aku pun langsung bangun untuk mengambil air wudhu melaksanakn solat malam.
Mengelar sejadah ku, memakai baju koko, sarung dan kopeah aku pun melaksanakn solat malam dengan khusyu. Di sujud panjang ku aku berdo'a.
"Ya Allah jika dia memang jodoh ku maka dekat kan lah ya Allah".
Assalam mualaikum waroh matillah.
Aku lanjut berdoa lagi.
"Ya allah kau yang mengatur segalanya jodoh dan maut, jika memang dia yang menganggu pikiran ku akhir-alhir ini adalah jodoh ku maka dekatkanlah ya Allah dan berikanlah petunjuk, dan jika tidak maka dekatkan dalam kedamaian".
Amin ya robbal alamin.