[0.8]

4.9K 733 7
                                    

Tolong belajar menghargai karya orang lain ya.
Kurang dari 10 vote, aku slow update
Thank you very much

Siang ini Chaeyeon sangat buru-buru, karena dia tadi d iperpus untuk mengerjakan sesuatu jadi lupa jika ada janji berkumpul dengan kelompoknya.

Chaeyeon sibuk bermain hp karena Eunwoo yang sangat cerewet ini itu, hingga Chaeyeon menabrak seseorang sampai dia dan orang itu sama-sama terjatuh dan untungnya hp Chaeyeon tidak lecet.

"Aw!" keduanya sama-sama terjatuh dan Chaeyeon langsung berdiri dan ingin mengomeli si penabrak, tapi saat si penabrak dan dia sama-sama mendongak keduanya sama-sama terdiam.

"Ma-maafin gue ya." Chaeyeon hanya diam dengan tatapan dinginnya, Kim Jiho pacar baru Jung Jaehyun, mantannya.

Jujur Jiho takut berhadapan langsung dengan Chaeyeon seperti ini, ada rasa bersalah dalam hatinya.

"Iya." Chaeyeon tidak membalas uluran maaf Jiho, dan memilih pergi begitu saja dengan wajah datarnya. Perlu diingat, Chaeyeon bukan tipikal cewek yang akan baik di depan orang yang paling dia benci dan itu berlaku untuk Kim Jiho.

Sedangkan Jiho masih membeku disana, dan sekilas melirik ke gantungan hp Chaeyeon yang sama dengan punya Jaehyun.

Akhirnya, Chaeyeon sampai di cafe depan kampusnya untuk meeting kecil dengan anggota kelompoknya. Dan disana sudah ada Eunwoo, Miyeon dan Jaehyun dan dirinya paling terakhir dan ya terlambat.

"Lama banget lu Chae, buset dah!"
omel Miyeon dengan wajah kesalnya, sudah dipastikan tiga orang itu sudah lumayan lama berada disini.

"Iya sorry deh, emang kalian nungguin gue berapa lama sih?" jawab Chaeyeon sambil cemberut dan mengeluarkan note book dari tasnya.

"Kurang dari satu jam," jawab Jaehyun sambil tersenyum kecil dan menatap Chaeyeon, sedangkan Chaeyeon pura-pura tidak mendengarnya.

"Udah udah, buruan tuh biar pertanyaannya di ketik sama Miyeon,"
kata Eunwoo.

"Sebenernya gue heran, kan kita fakultas kedokteran nih ya napa jadi kayak jurnalis gini suruh wawancara segala?" Miyeon mulai berceloteh sambil terus mengetik.

"Ya lo kayak gak tau gimana miss Seohyun aja sih!" jawab Eunwoo sambil menutup buku tebalnya itu.

"Ya itu biar kita gak bosen juga cuma praktik mulu," sahut Jaehyun santai sambil meminum americanonya membuat Chaeyeon ingin juga.

"Eum... gue haus mau pesen minum dulu ya" saat Chaeyeon akan berdiri tiba-tiba Jaehyun mencegahnya.

"Aku pesenin, tunggu disini." Chaeyeon seperti tersihir dan duduk kembali dengan wajah cengonya.

"Cie cie aduh ini nih mantan 3 minggu kok masih romantis." Eunwoo menyindir Chaeyeon yang membuat Miyeon hanya cekikikan.

"Apaan sih lo pada!" jujur, Chaeyeon malu sekali.

"Eh iya Chae, lo udah telepon kak Minhyun kan buat wawancara besok?" tanya Miyeon.

"Udah kok tenang aja."

"Oke deh."

🐱

Jiho kini terduduk dikantin dengan sahabatnya, Binnie.

"Kenapa lo?" tanya Binnie tenang sambil membolak-balik bukunya.

"Gpp."

"Lo masih takut masalah Winwin?"

"Ya kayak yang lo tau Bin."

"Andai aja lo dengerin kata gue Ji."

"Berapa kali lo bilang gitu ke gue?"

"Ya nyatanya iya kan?, lama-lama lo yang hancur sendiri Ji!"

"Bin, stop! gue bisa kok!"

"Iya terserah lo aja."

Mereka berdua sama-sama terdiam, Binnie sibuk dengan bukunya dan Jiho dengan pikirannya.

"Bin?"

"Hm?"

"Gue abis ketemu Chaeyeon tadi."

"Serius lo?!"

"Iya, tadi gue ga sengaja tabrakan sama dia."

"Pasti lo merasa bersalah kan sama Chaeyeon?, gue harap sih iya Ji."

Jiho terdiam lagi, lebih memilih bungkam dan bergelut dengan pikirannya. Sedangkan Binnie hanya mengedikkam bahunya, Jiho memang keras kepala dan susah diatur.

Soon




Back to youTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang