S T A L K E R

45 1 0
                                    


Mengingat zaman semakin gila

Segala sesuatunya menjadi gampang

Cukup melentikkan jari di layar, kau akan tahu segalanya

Bahkan, kau akan tahu apa yang sedang dia lakukan


Dia, yang selama ini memenuhi memory card

Sekaligus memori di kepala

Segala foto dan video

Semua tersimpan rapi dalam folder


Tidak lupa juga screen shoot chatting-an semalam

Kalau dipikir, untuk apa itu semua?

Mereka hanya sekedar file

Yang akan hidup jika diberi ruh dari jari si empunya


Bagaimana tidak?

Diam-diam kau mencuri foto

Diam-diam kau mengupas habis seluruh isi timeline

Diam-diam memeriksa semua followers


Diam-diam.. diam-diam..

Menjadi seorang stalker


Mengingat ketika dia meng-invite

Kau akan accept secepat kilat

Namun sayang seribu sayang


Lantas setiap hari PING mu malah tak terbalas

Atau bahkan langsung End chat yang terjadi


Mengingat ketika dia mem-follow di Instagram

Kau balas dengan ratusan love sebagai tanda simpati


Atau ketika dia meng-update status bahagia

Kau balas dengan like sebagai tanda perhatian


Mengingat itu semua, apa yang bisa kau lakukan?

Kau hanya seorang stalker

Yang kerjanya kepo-kepo sendiri

Nantinya sakit hati sendiri


Jadi jangan sekali-kali mengharap lebih

Jangan sekali-kali jengkel atau marah

Tidak peka? Apa hak menyebutnya seperti itu?

Sakit? Siapa yang suruh?


Karena Love tidak selamanya berbalas Love

Apalagi yang hanya sekedar like

Mungkin cukup kau yang tag dia di hatimu

Karena ia hanya bisa meng-add mu sebagai teman biasa


Segera block dia dari hidupmu

Karena mengintainya yang tak melirikmu hanyalah membuang waktu

Atau jika boleh memberi solusi

Segera tunggu new account yang lain

Yang bisa meng-add mu dalam hatinya


-i

SEPIHAKTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang