Bagian 21

560 94 38
                                    

Semenjak hari itu, aku tidak pernah peduli dengan apapun dalam hidupku, tapi sekarang biarkan aku memilikimu, hanya itu yang kuinginkan.

Part 21: Kembalilah

**MY HOPE**

"Kau kedinginan?"

"Tentu saja"

Saat ini kedua pasangan yang telah mendeklarasikan hubungan mereka pada dunia ini tengah duduk kedinginan dalam mobil, setelah menghabiskan waktu menyenangkan dan juga romantis tadi dibawah hujan, kini keduaanya duduk cukup canggung didalam mobil.

"Akan ku nyalakan pemanasnya" Jungkook langsung menyalakan pemanas untuk membuat mereka lebih hangat. Dan setelah itu keheningan menyelimuti mereka kembali.

Jungkook mengambil ponselnya, dia
M

encoba mencari sesuatu disana. Setelah menemukan apa yang dia cari senyuman terukir diwajahnya

"Kurasa berita tentang Suga Hyung tenggelam karena pengumuman ku tadi" gumamnya pelan.

"Kau bilang apa?"

"Aku gak bilang apa-apa?" Jawabnya langsung takut Sohyun mendengar ucapannya. "Apa masih dingin?" Tanya Jungkook mencoba mengalihkan pembicaraan.

"Sedikit" jawab Sohyun sekenanya. Dan keheningan kembali diantara mereka.

"Sini!" Ucap Jungkook tiba-tiba sambil membentang kedua tangannya, hendak memeluk Sohyun.

"Kau mau apa?" Secara rileks gadis itu memundurkan badannya, hingga bisa menghalau lelaki itu supaya tidak memeluknya.

"Supaya kamu tidak kedinginan lagi" menghiraukan tatapan tajam dari gadis itu, Jungkook langsung menarik Sohyun kedalam dekapannya "hangat kan sekarang?"

"Aku malah semakin kedinginan, bajumu juga basah!"

"Benarkah?" Lelaki itu menarik diri dari tubuh Sohyun, dan mencoba melihat pakaian nya "kau benar"

"Kita berdua tadi hujan-hujanan, tentu saja bajumu juga basah!" Ucap gadis itu memutar matanya jengah "kita pulang saja, aku mau istirahat"

"Sifatnya kembali" gumam Jungkook tidak jelas sambil menghidupkan mesin mobilnya.

....................

"Bagaimana perasaan mu?" Tanya Namjoon seraya menduduki dirinya disamping lelaki berkulit putih pucat itu.

"Entahlah.." jawabnya singkat, lelaki itu mengusap wajahnya lelah, dia tidak tau apakah hal ini bisa membuatnya tenang.

Namjoon menepuk bahu Suga pelan, "aku tau ini sulit untukmu" dia tersenyum pelan kearah Suga "bagaimana pun hanya dirimu yang bisa mengerti apakah ini baik atau tidak untuk kedepannya, kau harus menerima semua resiko yang akan terjadi. Karena hanya ini yang bisa membuat hatimu tenang"

Suga hanya mengangguk. Mendengar perkataan leadernya itu, lelaki itu memang paling tau apa yang ada di pikiranya. "Aku juga tidak mau ada yang terluka, hanya saja rasanya terlalu egois untuk melupakan orang yang telah banyak berkorban dalam hidupnya, aku hanya ingin dia bahagia, setidaknya jika dia tidak bahagia didunia ini, bukankah dia berhak bahagia disana. Aku tidak ingin dia menanggung luka, bahkan ketika dia sudah tiada"

My Hope (TAMAT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang