My Hope (TAMAT)

Bagian 20

Aku tau ini tidak akan mudah untuk kita, tapi bisakah kita mulai dari awal? Aku hanya ingin membuatmu bahagia.

Part 20: Bahagia

**MY HOPE**

"Kau mau apa?" Tanya Sohyun menatap tajam Jungkook. Bagaimana tidak, baru saja mereka masuk kedalam mobil, dengan seenak jidatnya lelaki itu mengambil hp Sohyun dan mematikanya.

"Bisakah hari ini kau hanya memikirkan ku, berhentilah memandangi layar segi empat ini terus" meskipun bukan itu alasan sesungguhnya. Sohyun menrengut dalam diam, mulutnya terus berkomat-kamit mengatai Jungkook tanpa suara.

"Jika marah katakan saja" ejek Jungkook yang tau gadis itu tengah sebal.

"Bisakah kita jalan saja sekarang?" Tanya Sohyun menatap Jungkook kesal "aku sudah eneg lihat wajah kamu"

Jungkook hanya menghela nafas lelah mendengar tiap kata yang keluar dari Sohyun, gadis itu sudah berubah, ini bukanlah Sohyun manis yang dia kenal.

"Jalan!!" Teriak Sohyun tiba-tiba hingga membuat dia sadar akan lamunannya. Jungkook langsung menghidupkan mobilnya, lalu pergi dari tempat itu.

Sekitar 30 menit mereka dijalan, dan Sohyun mulai curiga dengan fikiran Jungkook, jarak rumah sakit dan rumahnya hanya membutuhkan waktu 15 menit, sepertinya ada hal lain yang direncanakan lelaki itu.

"Sebenarnya kau mau kemana?" Tanya Sohyun menatap Jungkook tajam "kau sesat? Lupa arah? Atau kau tidak tau dimana rumahku?" Bukanya menjawab, Jungkook malah menghidupkan musik untuk menutupi suara Sohyun.

Sohyun menutup matanya kesal, gadis itu menarik nafas pelan agar bisa meredam emosinya.

"Jeon Jungkook Shi..." Panggilnya pelan, gadis itu mendekatkan mulutnya ke telinga Jungkook "jawab pertanyaan ku atau manyatmu akan jadi berita terpanas nanti malam" seketika bulu kuduk Jungkook meremang, perlahan dia berbalik menatap Sohyun, ahhh benar-benar mengerikan. Darimana dia belajar cara mengintimidasi orang seperti ini?

"Kita akan ke taman bermain" jawabnya sambil cengengesan gak jelas.

"Siapa yang mengijinkan mu membawaku kesana?"

"Ayahmu, kakakmu dan hatimu" lelaki itu tersenyum lebar memamerkan gigi kelincinya. Terlalu manis, Sohyun hampir kehilangan pertahanan dirinya.

"Terserah" akhirnya Sohyun hanya akan mengalah, siapa yang bisa tahan dengan senyuman lelaki itu, dia benci dirinya sendiri. Dan Jungkook tau, senyumannya berhasil menaklukan hati gadis ini, dia benar-benar bangga pada dirinya sendiri.

Beberapa menit kemudian mereka sampai di taman bermain, setelah mematikan mesin mobilnya Jungkook hendak keluar dari mobil, tapi langsung ditahan oleh Sohyun.

"Kau gila? Mana topi dan maskermu?"

"Aku tidak membutuhkannya"

"Hah? Tuan apa anda buta? Lihat sekelilingmu banyak orang diluar sana"

Jungkook menatap tajam Sohyun, dia sudah mulai risih dengan panggilan gadis itu, Tuan? Jeon Jungkook shii?
Ok kesabarannya sudah hilang sekarang.

"Sohyunna, awal aku membiarkanmu memanggilku apa saja, tapi rasanya sekarang itu sedikit mengesalkan" lelaki itu melepaskan tangan Sohyun yang memegang lengannya, lalu berbalik menggenggam jemari gadis itu "Panggil aku Oppa, ini perintah!"