14.

52.9K 2.7K 24
                                    

Seperti biasa sebelum berangkat ke toko bunga angel selalu di sibukan dengan rutinitas yang sama, setiap bangun tidur langsung mandi dan memandikan celo merapikan rumah lalu membuat sarapan dan bekal untuk makan siang di toko.

Saat angel akan berangkat bell rumahnya berbunyi.

" celo tunggu di sini mommy mau lihat siapa yang datang " ucap angel pada balitanya yang sudah duduk santai di atas kereta dorong miliknya. Tanpa menjawab celo hanya menganggukan kepala saja

Angel keluar rumah dan berjalan ke arah gerbang. Begitu angel buka pintu betapa kagetnya dia sana berdiri bibi derby, bora, mitha dan rossa

" bibi ada apa, angel baru mau berangkat ke toko " ucap angel pada bibi derby setelah dia menyalami wanita paruh baya yang sudah dia anggap ibunya.

" bibi ingin bicara penting denganmu, untuk hari ini tidak usah masuk kerja dulu " ucap bibi derby.

Lalu angel mempersilahkan ke empat orang itu untuk masuk.

" ate osa " ucap celo begitu melihat rossa masuk kedalam rumah sambil ketawa.

" kak angel, rossa bawa celo main kerumah selly yak " kata rossa

" tidak usah nanti merepotkan " ucap angel

" tidak kok kak, kan naik mobil tuh mang udin lagi nungguin " ucap rossa sambil menunjuk supir pribadinya

" sudah tidak apa-apa bawa sana ros " ucap bibi derby.

Rossa lalu membawa celo kerumah selly keponakannya.

Setelah rossa pergi angel bergegas ke dapur membuat minuman.

" maaf hanya ada air teh " ucap angel sopan sambil mempersilahkan tamunya untuk minum.

" tidak apa-apa sayang, ini pun sudah cukup, tujuan bibi datang ke sini bersama kak bora dan kak mitha ada yang ingin di sampaikan " ucap bibi derby.

" iya bi ada apa kok angel jadi deg deg an " ucap angel sambil tertawa, dia berkata jujur saat ini angel merasa was was takut melakukan kesalahan.

" begini seandainya daddynya celo itu ada dan berniat ingin tanggung jawab bagaimana menurut angel " tanya bibi derby

" bagaimana yak bi, jika itu benar angel pasti terima tapi yang jadi masalah angel tidak tahu siapa dia bahkan wajahnya pun angel tidak tahu " ucap angel sambil tertunduk.

" maaf sebelumnya kronologis kejadian waktu itu bagaimana kok angel bisa tidak tahu wajahnya " tanya  mitha memancing obrolan

" hmmm pada saat itu angel sedang duduk di taman pulang dari toko bunga, angel juga masih pakai seragam karena angel pulang dari sekolah agak sore pada saat angel sedang tiduran di bangku taman sambil mendengarkan lagu menggunakan handsfree tiba-tiba tubuh angel di tindih oleh seseorang angel berusaha berontak tapi kalah tenaga, usai dia memperkosa, angel langsung bangun dan pulang jadi angel tidak lihat wajahnya " cerita angel,sambil menghapus air mata yang membasahi kedua pipinya

Bora yang duduk dekat angel langsung memeluk dan menenangkannya.

" maafkan kelakuan adikku ya gel " ucap mitha

Angel mengangkat kepalanya yang tadi tertunduk sambil memgerutkan alisnya tanda dia tak mengerti.

Mitha mengerti arti wajah angel lalu dia pun menceritakan kronologis kejadian pada malam itu yang di perbuat oleh adiknya bahkan pencarian terhadap gadis yang telah di nodainya.

" tolong maafkan tian " ucap mitha sambil terisak

Tapi angel bergeming karena dia tak percaya dengan semuanya.

Pada saat semua terdiam bell rumah berbunyi bora langsung bangun dan membukakan pintu sementara bibi derby yang kini memeluk angel

Angel kaget saat tamu yang datang di depannya adalah orang yang sedang di bicarakan. Tian datang dengan kedua orang tuanya.

" tolong maafkan aku gel, aku pada saat itu tidak sadar " ucap tian langsung bersimpuh di kaki angel

" bangun dok jangan begitu " ucap angel sambil mengangkat kedua tangan dokter tian merasa tidak enak hati.

" angel bukan tidak mau memaafkan tapi angel masih ragu kalau laki-laki itu dokter tian " ucap angel

Lalu dokter tian mengeluarkan sebuah handsfree berwarna putih bergambar boneka panda

Angel yang melihat itu langsung melotot karena handsfree itu miliknya itu hadiah terakhir dari sang mama waktu tugas keluar negeri sebelum sakit dan meninggal.

" itu miliku hadiah dari mama " ucap angel pelan tapi masih bisa di dengar oleh semua orang yang ada di ruangan itu.

Tidak hanya itu saja lagi-lagi tian mengeluarkan bukti selembar kertas hasil tes DNA celo.

" maaf jika aku lancang pada saat celo sakit aku meminta dokter untuk melakukan tes DNA dan hasilnya kamu bisa lihat sendiri " ucap dokter tian.

Dengan tangan gemetar angel mengambil kertas yang ada di atas meja. Tanpa dia sadari lagi-lagi kedua pipinya sudah di banjiri oleh air mata. dia bersyukur akhirnya orang yang dulu memperkosanya datang dan ingin bertanggung jawab.

" maukan kamu maafin aku, dan kita rawat celo bersama-sama " ucap tian.

Angel mengganggu dia tidak mau jadi orang munafik dan sok jual mahal justru dia sangat bersyukur. Hari gini jarang ada laki-laki yang mau tanggung jawab padahal sudah hampir tiga tahun.

Semua yang ada di situ berucap syukur satu demi satu keluarga tian memeluk angel dan mengucapkan terima kasih.

Usai pembicaraan itu semua tamu yang ada di rumah angel pamit pulang kecuali tian.

" ajak celo dan angel menginap di rumah untuk beberapa hari tian, bila perlu selamanya " ucap tuan royal ayah dari dokter tian

" iya dad " ucap tian

" sayang mom pulang dulu, nanti kamu dan tian langsung kerumah mom. Biar mommy dan daddy yang akan menjemput celo  " ucap nyonya mika ibunya dokter tian

" baik nyonya " ucap angel sopan.

" mom sayang bukan nyonya " ucap nyonya mika

" baik mo.. Mom " ucap angel gugup

Setelah semua tamu di rumah angel pulang, kecuali tian. Tian dan angel duduk kembali di ruang tamu.

" benerkan kamu mau maafin aku " tanya tian yang di balas anggukan kepala oleh angel

" dokter tian mau sarapan " tanya angel

" mau dong masakan kamu ngangenin " ucap tian jujur,angel hanya tersenyum malu.

Wajar jika reaksi angel begitu dia tidak dekat dengan laki-laki mana pun dari dulu sememjak ayahnya meminggal dan ibunya jatuh sakit dia bekerja paruh waktu untuk biaya sendiri jadi tidak memikirkan yang namanya pacaran.

Apa lagi setelah kejadian itu, dia malah tambah di jauhin dan di olok-olok oleh teman-temannya.

Usai makan tian membantu angel memasukan baju celo kedalam tas.

" tak usah banyak-banyak kalau kurang bisa aku bisa beli " ucap tian

Tian membawa tas dan boneka panda kesukaan celo untuk di masukan kedalam mobil. Sementara angel merapikan rumah dan mematikan semua lampu terkecuali yang di teras depan dan lampu taman. Usai mengunci semua jendela dan pintu angel lalu mengunci pintu gerbang dan masuk kedalam mobil milik tian.

Tian dan angel tidak menyadari bahwa ada seseorang di dalam mobil sedan sedang mengawasi mereka.

Tian lalu melajukan mobilnya dengan kecepatan sedang menuju rumahnya.

============================

chelomitha augustyn my baby girlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang