22.

43.7K 2K 7
                                    

Angel pov.

Ketika bangun tidur di pagi hari semua sudah berkumpul di ruang inapku di rumah sakit royal ini. Mulai dari orang tua mas tian, kakak dan adiknya. Bibi derby sekeluarga, arni dan tom bahkan para sahabatnya mas tian pun ada.

" angel syukur lah nak, bibi sangat menghawatirkanmu " ucap bibi derby

" bukan hanya bibi aku juga " ucap arni.

" elo mau cama ommy " ucap celo yang sedang di gendong mommy mika

" sama daddy saja, mommy masih sakit " ucap mas tian yang baru keluar dari kamar mandi.

" ommy angan elo cakit di tusuk jalum sama om dokter " ucap celo ketika mas tian membawanya ke dekat ranjangku.

" sini sama mommy di tiup " ucap ku sambil menium tangan celo yang masih ada jarum infusnya.

" angel ketemu mama dan papa tapi angel di suruh pulang sama papa dan mama " kataku semua yang mendengar pun kaget.

" iya sayang kamu di sini masih punya yang harus kamu rawat " ucap bibi derby.

" angel juga bertemu maya teman angel waktu kecil, dia di sana bersama mama dan papa, maya juga menitipkan ibunya pada angel " ucapku

" oh anaknya bu rahma yang dulu suka membantu mamamu yang anaknya sakit-sakitan papa mu dulu yang membiayai karena suaminya tukang judi dan minum tidak hanya itu suaminya juga suka main perempuan " ucap paman jeck.

" kok paman tahu " tanyaku

" paman dan papamu dulu sering menasehatinya tapi perkataan kami selalu di bantah " ucap paman.

" angel harus nyari kemana ya bi, angel tidak tahu sekarang bu rahma di mana, semenjak papa dan mama meninggal dia tak pernah datang kerumah lagi " ucapku

" sudah jangan di pikirkan kakak tahu di mana bu rahma, yang membawa kamu ke sini dan mengabari kita semua bu rahma " ucap kak mitha

" benarkah kak, syukurlah kalau begitu " ucapku.

" sayang sengaja mommy dan daddy mengumpulkan kalian di sini mommy punya niat, jika angel dan celo bangun dari koma dua minggu dari sekarang angel dan tian siap-siap menikah " ucap mommy

" kamu siap tian " tanya daddy

" tian kapan pun siap tergantung angel " ucap tian sambil memandangku. Aku melirik ke bibi derby dia memberi tanda dengan menganggukkan kepala

" angel siap mas " ucapku malu.

Sesudah berkata begitu daddy, mommy, bibi derby dan paman jeck pun duduk di sofa. Sememtara kak mitha dan kak bora menghubungi WO milik sahabat mereka. Celo sudah di bawa kebangsalnya lagi.

" terima kasih sayang kamu mau kembali " ucap mas tian

" itu semua kehendak tuhan mas " ucapku.

" mas tidak pernah bekerja " tanyaku.

" kerja sayang, hanya hari ini tidak karena tadi kata daddy ada yang mau di sampaikan " ucap mas tian tangan nya tidak berhenti mengelus rambutku.

" terima kasih mas selalu ada untuk celo dan aku  " kataku

" harus dong sayang " ucap mas tian.

Sekitar pukul 11 siang semua pamit kecuali para sahabatnya mas tian dan rossa.

" mas beli makan siang dong " ucap rossa

" iya sudah kamu beli sana di cafetaria sekalian buat semua " ucap mas tian

" ogah ah... Mau makan yang lain " ucap rossa

" ayo kita keluar ros cari makan " ucap axel

" jangan modus sama adik gue " ucap mas tian

" hahaha sialan loe...masih curiga saja sama gue " ucap axel

" jangan pedofil " sindir betran

" biarin kak jangan dengerin orang usil " celetuk rossa sambil menarik tangan axel

" kak angel mau di beliin apa " tanya rossa

" kakakmu belum boleh makan sembarangan " ucap mas tian

" pizza boleh kok " ucap rossa

" elo mau es cim " ucap elo yang berusaha bangun, dengan sigap mas tian berlari ke ranjang celo

" minta tolong kesayang daddy kalau mau bangun, kan tangannya masih sakit " ucap mas tian sambil memangku celo di atas ranjang celo

" iya nanti ante beliin es krim yang banyak mumpung ada bos " ucap rossa menepuk dada axel

" hahaha...kuras semua isi dompetnya ros " ucap alex

Axel dan rossa meninggalkan ruang inapku

" aku tidak menyangka ular itu akan melakukan ini " ucap alex

" aku pikir dia sudah pergi jauh " ucap betran

" aku pun tak mengerti " ucap mas tian sambil matanya melirikku.

" siapa yang kalian bicarakan " tanyaku

" bukan siapa-siapa sayang " ucap mas tian sambil menggendong celo dan membawa ke arahku.

" ommy " ucap celo yang di dudukan di atas ranjangku.

" mommy kangen celo " ucapku sambil mencium pipi tembennya yang mulai menyusut

" ommy elo mau puyang ke lumah " ucap celo

" bilang daddy biar daddy bicara dengan om dokter celo sudah bisa pulang belum " ucapku

" nanti iya daddy tanya om dokter " ucap mas tian.

Kurang lebih satu jam rossa dan axel kembali dari membeli makan siang. Benar saja rossa membawa apapun yang dia suks dari pizza, es krim, beadtalk dan cheesecake. Nasi tentu saja ada buat mas tian dan sahabatnya juga beberapa minuman.

Mereka langsung memakan makanannya sementara rossa dan celo sedang memakan es krim kesukaan mereka.

Mas tian menghampiriku dia lalu menyuapi nasi yang ada di tangannya.

" tidak mau " kataku

" sedikit tidak apa-apa " ucap mas tian

" aku mau pizza kalau boleh, kalau itu sepertinya pedas " ucapku

" ini pasti kerjaan axel bebek ricanya di buat pedas semua, yang suka pedas kan cuma kalian bertiga " ucap betran dengan keringan bercucuran

" sekali-kali bro, jadi nanti kalau milly masak pedas tidak kaget " ucap axel

" milly sudah tahu kesukaanku " ucap betran

" iya lupa,dulu kan pernah tinggal satu kostan waktu kuliah " ucap alex,  aku hanya tertawa melihat perdebatan mereka.

" gel tian rewel tidak soal makan " tanya alex

" tidak mungkin rewel, malah ketagihan sama masakan kak angel, selama kak angel sakit jadi jarang makan, makan pun karena di paksa " ucap rossa

" wah berarti angel membawa dampak baik buat tian " seru betran, alex dan axel menyetujui ucapan betran dengan menganggukan kepala.

Usai makan mas tian membawa sepotong pizza ke padaku. Dia lalu merubah ranjangku agar aku bisa duduk dengan telaten dia menyuapiku pizza yang telah dia potong kecil-kecil.

Sekitar pukul 4 sore para sahabat mas tian pun pulang dan berjanji akan kembali lagi.

Aku pun kembali beristirahat sedangkan celo dan rossa dari tadi belum bangun mungkin mereka kekenyangan makan pizza dan es krim.

************

Wawa

Depok jawa-barat

Sedikit ya guys
Semoga alurnya nyambung ya.

chelomitha augustyn my baby girlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang