extra part 2

40.2K 1.7K 20
                                    

Tian pov.

Ivander ciko sebastian itu nama anak keduaku. Yang kini berusia empat bulan. Aku seorang dokter kandungan sudah biasa bagiku melihat seorang ibu melahirkan, tapi berbeda rasanya saat melihat orang yang kita cintai berjuang bertaruh nyawa demi melahirkan sang buah hati.

Aku melihat bagaimana angel berjuang melahirkan anak keduaku, aku sedih dan haru bercampur jadi satu, sedih karena tidak menyaksikan bagaimana perjuangan angel melahirkan celo di usianya yang relatif muda dan rentan akan kematian.
Haru karena aku menyaksikan semuanya saat dia menangis menahan sakit, menjerit bahkan mencakar tubuhku.

Flasblack on

4 bulan yang lalu

Kami sekeluarga usai makan malam, seperti biasa setiap selesai makan angel selalu mengajakku duduk di halaman belakang sambil melihat bunga-bunga yang mommy tanam.

" sayang duduk sini " ajakku pada angel

" sebentar aku mau jalan-jalan dulu biar lancar " ucapnya sambil mondar-mandir dari taman ke pinggir kolam renang.

Saat akan berbalik angel terjatuh karens tersandung slang air untuk menyiram bunga, aku yang kala itu sedang meminum kopi pun langsung lari.

" sakit mas " keluhnya sambil memegangi perutnya

" ayo kita masuk " ucapku sambil membopong tubuh angel tapi saat aku angkat air tutuban bercampur darah keluar dari dalam rok angel.

" mom... " teriakku pada mommy

" ada apa ian " ucap mommy sambil berlari

" sepertinya angel mau melahirkan mom " ucapku

" cepat kamu bawa kerumah sakit, nanti mommy menyusul " ucap mommy

Aku kerumah sakit di antar oleh mang ujang. Sampai rumah sakit aku langsung memanggil seorang perawat dengan membawa brangka.

" sakit mas " jerit angel sambil memukuli dan mencakar dadaku

" iya sabar " ucapku

Sampai ruang bersalin aku langsung memerintahkan dokter anita untuk membantuku karena angel tidak mau melepaskan tanganku

" tarik napas sayang.... Lalu keluarkan sambik keden " ucapku

"  uh...uh..ha.   uh..uh..ha " ucap angel

" terus sayang " ucapku sambil menyeka keringat di keningnya

" uh...uh...aaaahhhhhh "

" terus sayang sedikit lagi, kepalanya sudah terlihat " ucapku setelah dokter anita memberi kode

Angel terus memegangi tanganku dengan erat

" uh.....uh.....aaahhhhhhh "

" oe.....oe.......oe " anak keduaku pun lahir dengan sehat tanpa kurang suatu apa pun,  setelah itu seorang perawat membersihkan bayiku dan seorang perawat lagi membersihkan angel.

" sayang aku keluar dulu ingin ganti pakaian " ucapku sambil menunjukan darah yang ada di bajuku, dia hanya menjawab dengan anggukan lemah.

Flasblack off.

Hari ini aku mengajak angel pulang kerumah, seminggu yang lalu tony lapor kalau rumanya sudah selesai. Kini tony pun ikut tinggal di rumah kami untuk menemani bu rahma.

" holee kita pulang " ucap celo saat di dalam mobil

" mas kok baju-bajunya tidak dibawa semua " tanya angel

" sudah duluan sayang dibawa oleh rossa dan bu rahma " ucapku sambil menyetir.

Sampai di rumah aku memasukan mobil,

" loh kenapa jadi luas begini halamannya " tanya angel sambil melihat sekeliling

" ayo turun ucapku " sambil menggendong celo

" dede cito banun, kita tudah tampai lumah " ucap celo

" jangan sayang kasihan dedenya " ucapku

Aku menuntun angel keluar dari mobil.

" mas rumah kita jadi berbeda " ucap angel melihat rumahnya yang berbeda lebih bagus dan mewah.

" kita ngomongnya di dalam ya sayang " ucapku sambil merangkul bahunya. Dia pun menurutiku.

Sampai di dalam rumah suasana sudah ramai, semua keluarga berkumpul termasuk arni dan tom serta para sahabatnya tian.

" selamat datang di rumah baby ciko " ucap rossa dan selly

Saat Rossa ingin mengambil ciko mommy langsung merebutnya.

" ini bukan boneka " ucap mommy ketus. Melihat itu yang lain malah tertawa

" ayo sayang kamu istirahat dulu, nanti malam akan di adakan pengajian " ucapku sambil membawa angel kelantai dua rumah ini.

" ini kamarku dulu " tanya angel

" iya sayang di gabung dengan kamar mama sekalian untuk ruang kantorku kamar anak anak ada di sana " tunjuku pada dua kamar yang sudah tertempel nama di pintunya

" terima kasih mas " ucap angel sambil memelukku

" aku yang harus berterima kasih padamu, kamu mau melahirkan dan merawat celo meski kamu di jauhi teman sekolahmu, bekerja untuk membesarkan celo dan mau memaafkan dan menerima aku setulus hati, terima kasih sayang " ucapku sambil mencium keningnya. Angel tersenyum sambil menganggukan kepalanya.

Angel naik ke atas ranjang, mungkin masih lelah mengasuh ciko yang aktif walau baru usoa empat bulan.

Aku melihat dia mulai tertidur dengan lelap.... terima kasih tuhan tanpa ijinmu tidak mungkin aku bisa menemukan gadis yang telah aku nodai. Aku bersyukur dan selalu berdoa semoga aku dan angel di beri umur panjang bisa merawat putra-putri kami sampai dewasa nant dan bisa melewati apa pun bentuk ujian dari tuhan... Amin.

**************
Wawa

Depok

Sedikit ya guys maaf jika penjelasan soal melahirkan jelek. Awas typo.

chelomitha augustyn my baby girlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang