HEA 5

4.1K 222 2
                                    

"Kak Rea," panggil adik laki laki itu.

"Siapa ya?" tanya Rea.

"Ini Avi kak, Avia Lathifa Perdana," ucap Avi.

Perempuan itu adalah Avia Lathifa Perdana adik dari Adiyaksa Rizky Perdana, sepupu dari Reana Sabila.
"Avi kamu disini?kamu sama siapa kesini?"tanya Rea.

Rea pun memeluk Avi, Rea sangat menyayangi Avi sudah seperti Adiknya sendiri karena Rea adalah anak tunggal dan sangat dekat dengan Avi.

Di banding dengan Adit, Avi lebih dekat dengan Rea. Mungkin karena sama-sama perempuan, jadi ngerti apa yang Avi rasain.

"Sama Mas Adit kak," jawab Avi.

Avi memang ke pesbukers di antar Adit Mas, dan bareng Vito dan Karen.

"Mana orangnya?" tanya Rea.

Sudah lama tak bertemu, membuat Rea tak bisa mengenali Adit.

"Ini ada disebelah Avi," jwab Avi.

Rea melihat sebelah Avi, dia pangling dengan wajah Adit hingga dia sama sekali tak bisa mengenali Adit.

"Ya ampun, Adiyaksa Rizky Perdana berapa tahun kita nggak ketemu sampe gue pangling pas liat lo?" tanya Rea.

"Kita itu nggak ketemu ,kayaknya udah lima tahun deh Reana Sabila," jawab Adit.

"Iya ya tapi lo itu berubah banget, tau nggak?" ucap Rea.

"Berubah tambah ganteng ya," ujar Adit PD.

Dari dulu Adit memang sangat Pd, tapi lebih kepedean orangnya. Dan itu membuat Avi dan Rea, merasa sangat muak mendengarnya.

"Tambah jelek iya, sumpah ya sifat kepedean lo nggak ilang ilang sampe sekarang," ujar Rea ketus.

"Dih siapa yang kepedean? Orang gue emang ganteng kali" ucap Adit

"Ganteng dari mana? Dari jonggol?" tanya Rea remeh.

"Emang gue ganteng, buktinya banyak cewek yang naksir gue," ucap Adit bangga.

"Mereka naksir lo itu karna lo kaya, bukan karna ganteng," kata Rea remeh.

Benar sekali ucapan Rea, memang rata-rata cewek yang dekat dengan Adit mengincar hartanya bukan melihat ketampanan Adit. Bagi mereka ketampanan tidaklah penting, buat apa tampan tapi tidak kaya? Itulah pendapat gadis zaman sekarang.

"Asal aja lo," ucap Adit tidak terima.

"Yee bener kali mas yang dibilang kak Rea, kalo cewek-cewek yang naksir Mas Adit itu karna Mas anak orang kaya bukan karna ganteng," bela Avi.

Avi membela Rea, karena semua ucapan Rea seratus persen benar. Avi tau, karena sudah menyaksikannya sendiri.

"Kamu kok malah belain Rea sih," ucap Adit kesal dan tidak terima Avi membela Rea dibandingkan dirinya Kakak kandung Avi. Adit memang sangat kesal bagaimana tidak, Adiknya sendiri menjatuhkan harga dirinya di depan sepupunya yang paling menyebalkan.

"Orang Kak Rea bener kok, fakta kali yang Kak Rea sama aku bilang," jawab Avi santai.

"Avi aja belain gue, berarti bener donk yang gue bilang," ujar Rea menang.

"Terserah kalian aja deh," kata Adit pasrah.

Aqila dan dua orang yang bersama dengan Adit hanya menjadi pendengar, karena mereka tidak mengerti apa yang dibicarakan 3 orang itu. Lagi pula Aqila tidak mengenal mereka, jadi buat apa ikut campur? Nanti malah jadi boomerang buat dirinya sendiri.

Aqila pun tanya pada Rea, apa dia kenal dengan cowok nyebelin itu. Karena Aqila melihat Rea sangat dekat dengan cowok itu dan Adiknya, jadi Aqila penasaran siapa cowok itu.

Happy Ever After Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang