HEA 13

2.7K 192 1
                                    

Vito sudah masuk kamar Adit tetapi Adit tidak menyadari kedatangan Vito, dia melihat Adit sedang bermain dengan seorang baby. Vito bingung baby siapa yang sama Adit, dia juga mendengar Adit memanggil dirinya papa.

Dikamarnya Adit sedang bermain dengan baby adzana, dia memfoto kelucuan baby Adzana. tiba- tiba vito mengagetkan adit, Vito bertanya baby siapa itu.

"Aduh anak papa lucu banget sih, pengen deh kamu tinggal disini terus sama papa tapi mama kamu nggak bakalan ngijinin," ujar Adit.

"Papa, Dit ini anak siapa?" tanya Vito sambil menunjuk baby Adzana.

"Apaan sih lo Vit, dateng- dateng ngagetin gue aja," omel Adit.

"Jawab pertanyaan gue anak siapa ini? kenapa lo manggil diri lo sendiri papa?"

"Anak gue lah, makanya harus manggil papa," jawab Adit santai.

"Anak lo? Jangan bercanda deh lo,"ujar Vito tidak percaya.

"Siapa yang bercanda si?"

"Loe yang bercanda," tuduh Vito.

"Gue nggak bercanda, baby ini emang anak gue."

"Cewek mana yang lo hamilin ha?" tanya Vito emosi.

"Gue nggak pernah ngehamilin cewek ya, jangan asal nuduh lo," ujar Adit emosi.

"Terus kalo lo nggak ngehamilin cewek? Gimana caranya lo punya anak?"

"Ceritanya panjang," ujar Adit.

"Yaudah ceritain," pinta Vito.

Adit pun menceritakan semua pada Vito, dari awal Adit mengantarkan Aqila kerumah sakit sampai sekarang. Vito sekarang menganggap baby Adzana keponakannya, dan menyuruh baby Adzana memanggilnya om. Setelah selesai cerita dan Vito sudah paham semua, Vito mengajak Adit keruang musik yang ada dirumahnya.Didalam rumah Adit memang ada ruang musik, semacam studia musik yang dilengkapi banyak alat musik dan kaset- kaset untuk karaoke.

"Dit tadi siapa nama anak lo?"

"Kata Aqila namanya Adzana Nadania Airlendra,"

"Terus panggilannya?"

"Baby Adzana."

"Dit gue boleh gedong baby Adzana nggak"

"Boleh kok, tapi hati hati ya" ujar Adit
sambil memberikan baby Adzana ke gendongan Vito.

"Iya tenang aja," ucap Vito.

"Awas aja sampai anak gue jatuh, gue sunat lagi lo," ucap Adit.

"Nggak bakalan jatuh, kalo sama gue mah," balas Vito.

"Iya percaya gue sama lo," ucap Adit.

"Hai baby Adzana ini om Vito," ujar Vito pada baby AdzanaN

"Atu udah au tok talo om Vito jelek," ledek Adit.

"Papa kamu lebih jelek ya baby Adzana," ledek Vito.

"Papa atu anteng Om," ujar Adit.

"Udah ah bercandanya, gue bete nih kita ke mana gitu," ajak Vito.

"Emang mau kemana?"

"Dit ke ruang musik yuk,"ajak Vito.

"Ngapain?"

"Main musik lah, masa masak" canda Vito

"Yaudah ayok," ajak Adit.

Mereka pun pergi keruang musik yang ada didalam Adit,

Dikamar Avi, Avi dan Rea masih menunggu Aqila mandi. tidak lama kemudian Aqila keluar dari kamar mandi, aqila sudah cantik dengan style bajunya. aqila memakai dress biru, dengan kerudung hitam yang sangat cocok dengan Aqila.

Happy Ever After Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang