Setelah puas berbincang bincang dirumah Maya, Adam dan yang lainnya pulang ke rumahnya masing masing. Tak terasa kesehatan Maya sudah makin membaik dan rencananya besok Maya akan masuk kerja.
"May aku pulang dulu yah," ujar Adam
"iya, hati hati dijalan" balas Maya
"iya selain hati hati di jalan aku juga bakalan jaga hati buat kamu:v" lanjut Adam
"idih.... Apa sih Dam" sambil tersipu malu Maya mengatakan hal itu
"yaudah yaudah.... Kamu jaga diri baik baik, jagan lupa makan, abis makan jangan lupa minum juga, takut keselek kalo gak minum"
"Adam...." Maya yang saat itu sedang diganggu oleh Adam hanya bisa tersenyum sambil menggeleng_gelengkan kepalanya
"ok ok, aku pulang dulu yah.... Jangan mikirin aku aja, ok. Assalamualaikum"
"Waalaikumsalam"
"bye sayang:3" Adam mengakhiri pembicaraannya, sedangkan Billa dan Uus mereka sudah berada di luar kamar untuk menunggu Adam
⛅⛅⛅
Matahari sudah menunjukan dirinya dan Maya juga sudah selesai untuk memulai harinya di Kantor
Suasana dipagi hari itu sangat hangat ditambah pembicaraan pembicaraan keluarga kecil ini
"Bu, Maya berangkat kerja dulu ya..." kata Maya setelah selesai sarapan.
Seperti biasa, hari hari Maya yang indah, yang di warnain senyuman dan kebahagian di tambah lagi saat dia sampai di kantor Maya langsung berpapasan muka dengan pujaan hatin.
"Hai my dear, how are you? umch umch😘.... Hari ini kamu cantik banget beps" sapa Adam yang mencoba menjadi pria yang pomantis. Alih alih mendapatkan balasan dari Maya, justru Maya bergidig geli sambil tersenyum dan meninggalkan Adam.
Kerutan di dahi Adam mulai terlihat saat Maya masuk meninggalkan Adam.
Maksudnya untuk menggoda sang bidadari tapi dia justru di tinggal pergi."Maya, eh kenapa sih kamu?......." Adam berlari mengejar Maya.
Perasaan tak tega membuat Maya berhenti dan berbalik menghadap Adam. "umn??" sautnya simpel.
"kamu kenapa sih ko malah pergi?" setelah sampai pada Maya, Adam lamgsung melontarkan pertanyaannya. Tapi Maya hanya tertawa dengan menutup mulutnya. "abisnya kamu sih. Sejak kapan kamu jadi alay kaya gini? Keliatannya kaya anak anak alay tau gak". Terkejut mendengar ucapan dari Maya, Adam justru merapihkan rambutnya dan jas yang dia pakai pagi itu. "tapi aku tetep handsome kan?" biacaranya makin tidak karuan, terlebih lagi saat dia berbicara sambil menaikan alis nya.
Tak sempat untuk Maya berbicara, Uus yang entah datang dari kapan tiba tiba saja muncul dari belakang mereka. "woi___ Pagi pagi udah ngegombal aja nanti kumisan lho". Hal yang biasa terjadi, Adam dan Maya terkejut setengah mati setelah mendengar suara Uus yang nyaringnya minta ampun. "astagfirullah, Uus" sontak Maya. "kaget yah, maaf maaf. Lagian sih kamu nih Dam ngapain sih pagi pagi ngegombal?!" matanya kini berbalik menatap Adam.
"suka suka gue dong Maya pacar gua ini. Ini pacar gua pacar lu mana?!" tanya balik Adam. "ada ko nanti juga dateng!" sebelum melanjutkan kata katamya Uus berhenti sebentar. "eh iya aku sampe lupa, jadi aku mau ajak kamu nih Dam buat liburan, jangan ngantor mulu, nanti rambut kamu rontok, jadi botak. gimana mau gak?" tawaran Uus.
Adam: "yee.... Kemana?"
Uus: "ke anyer aja kita nginep di sana, 5 hari aja jangan lama lama"
Adam: "yang lain pada setuju?"
Uus: "iya lah, klo gak pada setuju mgapain juga aku ke sini"
Adam: "oh iya yah, lu kan enggak kerja disini. Ngapain lu kesini?"
Uus: "yah... Baru peka dia, aku ke sini mau mintain uang lah ke kalian, soalnya abis ini aku mau langsung booking kamar hotell"
Adam: "oh... Yaudah deh gua ikut".
Uus: "ok"
.
.
10 september 2018
By: aisyah nur'andhini
Ig: @aisyahnnurr
.
.
Nah penasarab gak sih sama apa yang terjadi di Anyer nanti?.
Makanya kalian baca terus yah..... Jangan sampe enggak :v.Ok deh jangan lupa volt dan comennya, see you next part
Bye....
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta Dalam Diam (TAMAT)
Romance"Makasih karena lu, gue tau arti cinta yg sebenarnya,makasih juga karena lu, udah rubah sikap gue,makasih karena lu, selalu sabar hadapin gue, lu tuh bentuk terindah yg tuhan berikan ke gue,lu udah bisa nyinkirin ego gue dari gue. sekali lagi gue be...