Jika kita tidak bisa bersama di dunia, insyaallah kita akan bersama di syurga.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.##
Hai guys ini part terakhirnya ya.
Semoga kalian enjoy bacanya.Budayakan like sebelum membaca, comen setelah membaca dan share ke sosial media yang kalian punya.
Ok deh langsung ke ceritanya aja.
##
Enam tahun kami menjalani hidup tanpa Maya. Dua bulan setelah kepergian Maya, Uus dan Reza menggelar pernikahan mereka. Di saat itu kami harap Maya ada bersama kami. Mengingat ucapan Maya di dalam suratnya, Adam memutuskan untuk menjadikan Billa kekasihnya dengan cara menghalalkannya. 22 Agustus, Adam berhasil mengucapkan ijab kabul dan mengikat Billa dengan hubungan yang sangat di ridhoi Allah.
"Semuanya bahagia May. Andai saja kamu ada di saat hari-hari bahagia itu hadir, mungkin kebahagiaan itu akan berlipat-lipat ganda" Uus.
Dan sekarang aku sudah melahirkan malaikat kecilku bersama Adam. Kamu tau May, betapa manisnya saat putrinya Uus mendengar cerita tentangmu dari kami.
ABIL . Itu nama anak laki-lakiku yang usianya baru 9 bulan, nama itu di ambil dari singkatan "Adam dan BIlla". Dan KANYA adalah nama dari putrinya Uus yang sekarang usianya menginjak 6 tahun.
Setelah satu bulan menikah akhirnya Uus dan Reza di beri anugrah dengan lahirnya Kanya ke dunia ini, sedangkan aku, Abil daru saja lahir 9 bulan lalu. Setelah cukup lama aku menunggu akhirnya pageran kecil ku dan Adam lahir, kamu senang May? Kamu pasti senangkan.
May, kamu tau ngak kita lagi dimana sekarang?. Kita lagi di panti May. Tempat favoritmu.
"Ibu, kenapa kita ke sini lagi? Lusa kemarin kita sudah ke sinikan, Bu?" tanya Kanya pada Uus. Sambil tersenyum menatap anak kesayangannya Uus membalas pertanyaan anaknya, "Kanya, kamu ingat tidak saat Ibu memceritakan tentang wanita yang sangat murah hati?. Dia sangat suka tempat ini bahkan dia banyak menghabiskan waktu di sini".
"Itu tante Maya, Bu?" tanyanya lagi.
"Iya sayang" jawabku sambil mengelus rambutnya yang hitam.
"Bu, kapan ya Kanya bisa ketemu tente Maya? Tante Maya sekarang dimana?"
"Kanya, tante Maya sedang menunggu kita diSyurga, kita akan bertemunya diSyurga" jawab Adam.
"kalau begitu ayuk kita ke Syurga. Ayuk Bu, ayuk Ayah. Kanya mau ketemu tante Maya"
"Kanya, kita akan bertemu tante Maya jika saatnya sudah tepat. Sekarang Kanya hanya perlu menunggu dan berdoa untuk tante Maya" penjelasan Reza
"Iya Ayah" dengan wajahnya yang cemberut Kanya terlihat sangat imut.
"Andai kamu hadir di antara kita May, pesti akan sangat menyenangkan" Adam.
"yaudah ayuk kita masuk" ajak Uus.
"walaupun ragamu tak lagi bernyawa tapi kenanganmu akan selalu hidup didalam hatiku" Billa.
"Habis ini, Kanya mau es krim ya Bu" Kanya.
"Iya." jawan Uus.
"Apa kita belikan untuk tante Maya juga Bu?. Tante Maya pasti mau es krimkan Bu?"
"Kanya, tante Maya tidak perlu apa-apa, dia hanya membutuhkan doa dari anak sholehah sepertimu"
"Gue jalanin semua nasehat lo May. Gue seneng karna lo adalah sahabat gue, gue juga beruntung punya sahabat kaya lo. Tenang-tenang di sana ya May." Reza.
.
.
."Kenanganmu tidak akan pernah pupus untuk kami. Namamu akan selalu kami ukir di dalam hati kami. Pesan dan nasehatmu akan selalu kami ingat di batin dan hati kami. Terima kasih karna sudah menjadi bagian dari hidup kami. Tetap tenanglah disana May, tunggu kami datang untuk bersamammu lagi." ~Billa, Uus, Adam, Reza.
~TAMAT~
.
.
02 Febuari 2019
By : AISYAH NUR'ANDHINI / AISYAH_ANDHINI / AISYANNUR
Instagram : @aisyahnnurr
Akun ke 2 : aisyannurHai guys gimana part terakhirnya? Seru? Komen dong plis. Inikan part terakhir jadi aku mau kalian komen ya, likenya jangan lupa guys. Oh iya,kalau kalian kamu mau kenalan sama aku tinggal chat aku aja ya, pasti aku bales.
Gusy jangan lupa liat akun ke 2 ku ya, di sana ada cerita baru loh. Kalian langsung liat aja ya.
Ok deh, bye bye guys.
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta Dalam Diam (TAMAT)
Romance"Makasih karena lu, gue tau arti cinta yg sebenarnya,makasih juga karena lu, udah rubah sikap gue,makasih karena lu, selalu sabar hadapin gue, lu tuh bentuk terindah yg tuhan berikan ke gue,lu udah bisa nyinkirin ego gue dari gue. sekali lagi gue be...