T A H A P R E V I S I
Cerita ini di mulai tahun 2017, selesai di tahun 2018.
Tahap revisi dan banyak terjadi perubahan alur cerita.
~~~
Cerita tentang Pilot dan Dokter yang memiliki keinginan untuk bersama dengan jadwal yang sibuk, satu di udara s...
Pagi ini iqbaal berencana mau main ke apartemen, kebetulan si pacar lagi ga ada jadwal terbang.
"Selamat pagi sayang.." ucap iqbaal setelah gue bukain pintu apartemen, maura sama rania lagi jaga di rumah sakit dapat shift pagi jadi gantian sama gue.
"Pagi.."
"Kamu ada waktu gak hari ini?" Tanya iqbaal sambil mendekat ke arah gue.
"Buat apa? Hari ini jadwal operasi sama jaga aku kosong dan visit adanya besok pagi.." ujar gue sambil menyiapkan sarapan.
"Ikut aku yuk"
"Ikut kemana?"
"Nanti juga tau.. abis sarapan kamu siap siap yaa.."
Benar aja kelar sarapan, gue langsung disuruh siap siap gitu sedangkan iqbaal beresin apartemen gue.
Gue udah siap dengan pakaian casual, gue berjaga aja di ajak ketempat formal sama iqbaal. Tau sendiri dia anaknya suka dadakan.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Iqbaal membawa gue ke mobilnya dan dengan cepat di ikut masuk dan mulai melajukan mobil di tengah kemacetan Jakarta
"Baal, kita mau Kemana?" Tanya gue memecah keheningan yang kita buat.
"KUA" jawabnya singkat
"APAAAA?" Teriak gue kaget
"Yang akunya tuli nanti" ujar Iqbaal tenang sambil memegang salahsatu telinganya.
"Kamu tuh mulut asal ceplas ae"
"Aku serius kali, atau ke hotel aja yah sayang?" ujar Iqbaal lagi dengan smirk gak jelas dari dia.
"Santai banget yaa ngomongnya"
Gue mencubit perutnya asal, "yang jangan disini ih.. bahaya loh nanti aja kalo udah di kamar.."
"Ihh apaaan sii males" Iqbaal ketawa aja dan gue langsung nyalain radio menghubungkan dengan hp gue lewat bluetooth.
Terputarlah lagu yang menurut gue bisa menetralkan emosi gue karna tingkah Iqbaal yang seenaknya.
"Eh Baal, jumatan dimana ntar?" Tanya gue
"Di mana aja asal sama kamu. Pelaminan juga boleh, biar sekalian sah gitu. Kamu mau Kan?" Tanyanya sambil ngelirik gue dan lagi lagi gue balas dengan cubitan.
"Iqbaaaaaalll aku serius yah"
Setelah perdebatan panjang dengan Iqbaal gue tertidur menikmati kemacetan ibukota.
"Enghhhh" gue terbangun dan langsung merenggangkan otot gue "kita udah dimana Baal?"
"Di rest area, aku baru selesai jumatan.. dari tadi kamu tidur terus.."
