3

14.6K 1.2K 174
                                    

"Dia kekasih ku"

Kata-kata itu bagaikan sebuah petir untuk Renjun, ia tak percaya bahwa Jeno telah memiliki seorang kekasih. Setau Renjun, Jeno tidak pernah terlihat sangat dekat dengan orang lain terkecuali para sahabat nya.

Hal itu sangat membuat Renjun geram, ia tidak terima jika Jeno dekat dengan orang lain, ia tidak menyukainya

"Awas saja kau...."
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Sudah beberapa bulan Jaemin telah menjadi siswa NSHS, ia juga telah memiliki beberapa teman yang sangat dekat dengan nya bisa di bilang mereka bersahabat.

Yang pertama ada Park Jihoon. Jihoon adalah orang yang pertama kali dekat dengan Jaemin, karena Jihoon orang nya sangat Friendly ia mudah akrab dengan Jaemin yang juga demikian.

Yang kedua ada Kim Seungmin. Seungmin sebenarnya adalah teman Jihoon, karena Jihoon berteman dengan Jaemin maka ia juga ikut dekat dengan Jaemin, ia langsung menyukai Jaemin, karena Jaemin sangat murah senyum.

Yang terakhir ada Karry atau Wang Junkai. Karry berasal dari China, Jaemin berteman dengan Karry karena kasihan melihat Karry yang selalu sendirian, bukan nya tak ada yang mau berteman dengan Karry hanya saja mereka semua banyak yang tidak paham dengan bahasa nya yang campuran lebih banyak bahasa Mandarin nya.

Saat ini kelas mereka masih melaksanakan pelajaran, Jaemin dan Jihoon yang memang sebangku sedang fokus memperhatikan Seongsaenim pengajar didepan kelas.

Karry dan Seungmin yang bangku nya berada di belakang bangku Jaemin Jihoon malah asik dengan kegiatan mereka sendiri-sendiri.

Seungmin menelungkup kan kepala nya kedalam lipatan tangan dan menghadap ke tembok, ia sedang asik menyelami alam mimpi.

Dan Karry, ia menopang dagu dengan tangan sebelah kiri sembari tangan kanan nya memainkan bolpoin yang pada ujung nya terdapat gantungan berper berbentuk Onigiri.

Beberapa puluh menit kemudian, bel pertanda istirahat dari pelajaran yang sangat melelahkan juga materi-materi dan rumus-rumus fisika kimia yang rumit.

Lihatlah semua murid sebelum bel istirahat berbunyi, suram kata yang tepat untuk menggambarkan suasana kelas (-Jaemin Jihoon). Dan sekarang? Jangan di tanya lagi.

Seungmin terbangun dari tidur nya ketika mendengar bunyi bel tanda istirahat.

"Engga huaaa... Sangat melelahkan" ucap Seungmin sambil meregangkan badan nya yang kaku sehabis tiduran dengan menelungkup kan kepalanya.

"Kau lelah apa? Sedari tadi kau hanya tiduran!" Sindir Jihoon yang telah membalikan tubuh nya menghadap bangku Seungmin dan Karry.

"Terserah aku lah" balas Seungmin tak mau kalah.

"Sudah lah kalian ini!" Lerai Jaemin.

"Lebih baik kit----"

"Na Jaemin bisa kau ikut dengan ku sebentar?" Ucapan Jaemin di potong oleh seorang namja tinggi dan tampan.

"Lai Guanlin?... Ada perlu apa kau mencari Jaemin?" Tanya Jihoon dengan heran, pasal nya Lai Guanlin bukanlah murid kelas ini, dan Jaemin juga tidak dekat dengan nya.

"Hm... Tid---"

"Sudahlah Hoonie mungkin Guanlin hanya ingin bicara sesuatu" ucapan Guanlin dipotong oleh Jaemin, dan Jaemin menatap Guanlin dengan senyuman.

"Ayo! Kau ingin mengajak ku kemana?" Tanya Jaemin.

"Baiklah ikuti aku" balas Guanlin dengan tersenyum.

🍌~NANA~🍌 [NOMIN]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang