🍌~NANA~🍌 [NOMIN]

5

"Gege merindukan mu"

5

Setelah dua Minggu Jaemin dalam tahap penenangan diri, kini akhirnya ia dapat kembali bersekolah, sudah hampir satu Minggu lama nya. Meski melalu proses debat yang sangat panjang berkaitan dengan ia pergi sekolah biasa atau kembali lagi home schooling.

Tentu saja Jaemin akan tetap Keukeh sekolah biasa, ia tak ingin terkurung lagi, tak dapat keluar dengan bebas. Well meski ia pun sekarang tak dapat keluar dengan bebas, jangan kan keluar selain sekolah, sekolah saja ia Tak boleh ini tak boleh itu, terlalu banyak larangan.

Sungguh demi apapun Jaemin sekarang masih merasa takut dengan alasan yang tidak jelas, meski ini sudah seminggu lama nya ia kembali bersekolah. Dan kini ia kembali merasa gugup entah karena apa?. Padahal ia telah memantapkan kan hati nya untuk tegar dan tak gampang terpengaruhi, ia juga sudah meracuni pemikiran nya sendiri dengan sugesti yang positif thinking.

Jaemin kini tengah berjalan dengan sedikit terburu agar dapat cepat sampai kelas nya, dengan kepala tertunduk ia mempercepat lagi langkah nya. Ia tak mendengar ada seseorang yang sedari tadi memanggil-manggil nama nya.

Tentu saja Jaemin tak mendengar nya, ia tengah memakai earphone di telinga nya dengan lagu-lagu slow dan jazz yang menenangkan.

Hingga Jaemin kini telah sampai di depan kelas nya, ia langsung saja memasuki kelas nya dan duduk di bangku sebelah yang telah terisi oleh Jihoon.

"Pagi Jaemin" sapa Jihoon.

"Pagi" balas Jaemin

"Dimana Seungmin dan Karry?" Tanya Jaemin bingung.

"Ohhh.. mereka sedang?...... Entah lah aku tak tau di mana dua cecurut itu" jawab Jihoon sambil sedikit berfikir, dan setelahnya menjawab dengan acuh.

"Perkataan mu Jihoon!" Tegur Jaemin.

"Sudahlah lupakan saja mereka!" Kata Jihoon sambil memutar bola matanya malas.

Hingga tak berapa lama, teman perempuan sekelas Jaemin memanggil nya.

"Na Jaemin ada seseorang yang ingin mencari mu" panggil teman Jaemin, dan ia segera melenggang keluar kelas. Entah lah padahal sebentar lagi bel masuk berbunyi tetapi ia malah keluar kelas.

"Siapa?" Ucap Jaemin lirih. Jihoon hanya memperhatikan Jaemin yang mulai berjalan keluar kelas dengan tatapan bingung.

"Hai Na Jaemin" sapa orang itu.

"Oh Jeno Sunbae kau mencari ku?, Ada apa?" Tanya Jaemin.

Jeno hanya tersenyum dengan tatapan penuh arti. Entahlah kenapa Jaemin jadi takut sendirian melihatnya, bukan apa-apa hanya saja tatapan Jeno itu bagai seorang pedofil yang melihat mangsanya, Jaemin jadi merinding bila membayangkan nya.

"Sunbaeeee~ hentikan tatapan mu itu, kau seperti ahjusshi pedofil" ucap Jaemin sambil mundur teratur.

"-_-*" seketika raut wajah Jeno menjadi suram. Hei! ayolah baru kali ini Jeno dikatakan seperti itu, dan aneh nya Jeno tak marah sama sekali.

Padahal jika ada seseorang atau bahkan adik dan sahabat nya sendiri pun Jeno akan mengamuk hanya karena sebuah candaan.

"Apakah iya?" Tanya Jeno sambil mengusap pipi dan rahang nya sendiri, seperti ingin memastikan sesuatu.

"Huum~" Jaemin membalas dengan anggukan lucu nya, membuat Jeno gemas, sungguh bahkan adik nya tak semenggemaskan Jaemin, terkesan lebih manly seperti diri nya.

"Ya sudah lupakan!, Apa nanti saat jam istirahat kau bisa menemani ku?" Tanya Jeno.

"Jam istirahat yaa.... Hm ku rasa bisa" jawab Jaemin dengan sedikit berfikir.