Perlu waktu

21 2 0
                                    

Lala senang Dion baik terhadap Lala, namun Lala takut. Disatu sisi Lala takut jika Dion ada maksud tertentu buat baik sama Lala.

Lala takut jika Diom ada rasa lebih dan mengharap pada Lala. Lala nggak mau hal itu terjadi. Lala hanya ingin Dion menjadi sahabatnya saja kalau emang mungkin untuk selamanya.

"Oke...,, kita sampe La!!"

"Wah..,, bagus banget. Tempat apa ini??"

"Disini dulunya sebuah tempat hiburan besar dikota ini. Tapi ya karena sebab tertentu akhirnya tempat ini nonaktif."

"Dan baru baru ini baru dibuka balik, tapi dengan nuansa yang berbeda. Semenjak tempat ini nggak buka, baru pertama kali ini gue kesini lagi. Bareng lo..!!"

"Seriusan ini bagus banget..!!"

"Lo seneng La??"

"Ehhmm..,, Lala seneng"

"Itu yang gue harapkan selama ini La. Gue rasanya nggak nyaman deket sama lo La kalau lo cemberut dan murung terus!!"

"Gue minta lo lupain semua masalah lo ditempat ini yah!!"

"Makasih ya Dion.,, Lala seneng punya temen kayak lo!!"

Gue juga sadar La..,, kalau selama ini lo nganggep gue cuma temen. HANYA SEBATAS TEMAN!!

Dion terlihat agak canggung sekarang, dan akhirnya dia meminta ijin untuk pergi sebentar meninggalkan Lala.

"La..,,  gue kesana dulu ya bentaran!!"

"Jangan kelamaan..!!"

"Iya.."

Dion meninggalkan Lala duduk sendirian ditepian tempat yang indah itu. Lala sudah merasakan udara malam yang sangat menusuk ke pori pori tubuh Lala.

Tiupan angin malam juga tak kalah semerbak ditempat itu. Namun itu semua teralihkan oleh banyaknya kerlap kerlip lampu hias disana. Keramaian pengunjung seakan jadi pemanis tempat ini.

Tak lama, Dion kembali dengan membawa sebuah kantong hitam yang entah apa isinya.

"Hai..,, nggak lama kan??"

"Iya...itu apa??"

"Kue!!"

"Kue??? Buat apa?? Lala nggak ulang tahun hari ini"

"Yah..,, gue salah dong!! Kirain hari ini lo ulang tahun!!"

"Bukan ulang tahun Lala 5 hari lagi...!!"

"Yess,, kena!! Gue jadi tau kan ulang tahun lo!! Lo mau apa dari gue besok!!"

"Ihh..,, apaan sih?? Jadi lo cuman mancing gue dari tadi!!"

"Enggak kok.."

"Tau ah..,, nyebelin!!"

"Hey,, ini tuh buat gue"

"Hah?? Dion ulang taun hari ini?? Kok nggak bilang bilang sih?"

"Kalau dari awal bilang kan Lala nggak ajak Dion pergi pergi. Kita bisa rayain ulang tahunnya dirumah aja!!"

"Yeayy..,, siapa juga yang mau ngerayain dirumah?? Gue juga maunya ngerayain diluar kali!!"

"Oh ya udah..,, sini gue bantu nyalain lilinnya!!"

Sembari menyalakan lilin yang berbentuk angka 1 dan 8, Dion sangat jelas sekali memandangi Lala saat ini.

Namun Lala tak akan pernah sadar dengan hal itu. Lala emang cerdas disekolah, tapi dia bego dirumah. Sahabatnya sering bilang kayak gitu kok sama Lala.

Cinta Dalam DiamTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang