Aku ga tau bakal ada yang baca apa gak:') aku nulis ini karna kangen aja sama Chenle.
Gimana endingnya hueheheh(͡° ͜ʖ ͡°)
Happy reading gaes.
Chenle duduk di halte,entah dia nunggu apa disana. Dia sibuk sama handphonenya. Chenle noleh ke kanan dia senyum manis ngeliat cewek yang jalan ke arahnya.
"Kamu kok keluar duluan sih!"
"Habisnya kamu gak selesai selesai debat sama adek kamu,bosen aku dengernya"
"Hehe maaf yaudah ayo berangkat" Chenle ngangguk terus genggam erat tangan cewek itu.
"Ya ampun le jangan erat banget dong"
"Aku gak mau kehilangan kamu"
"Aku bukan anak kecil le"
"Iya aku tau,aku cuman gak mau kehilangan,jangan tinggalin aku"
Cewek itu heran,dia gak ngerti pacarnya ini kenapa tumbenan bilang begitu,padahal dia gak ada berpikiran untuk pergi jauh.
"Kamu kenapa sih le?"
"Gak apa aku cuman takut kamu pergi aja"
"Aku gak bakal kemana-mana le"
"Aku bakal di sini temenin kamu,disamping kamu""Janji?"
"Emm ya"
"Aku pegang janji kamu" Chenle nyium gemas pipi cewek itu.
"Apasih banyak orang lewat tuh!"
"Habis kamu lucu,gemesin"
Mereka kencan klasik biasalah,nonton,makan.
"Kamu tuh jangan suka manjain adek ku dong dianya keenakan jadinya" omel cewek itu sambil nunggu makanan datang.
"Sekali-sekali sayang"
"Ih kamu ngomongnya gitu mulu kamu udah sering tau manjain dia beliin ini itu"
"Ya emang kenapa? kamu juga mau kayak adek kamu juga?"
"Gak kok"
"Aku tau kamu mau sesuatu tuhh"
"Gak yah"
"Jujur aja,aku peka kok"
"Ishhh"
"Bilang aja mau apa,aku beliin"
"Gausah le"
"Yaudah"
Chenle peka kok kalau ceweknya itu ngeliat ke arah toko perhiasan dari tadi. Cewek didepannya ini mainin hp.
"Mau kemana?" tanya Chenle pas ngeliat si cewek berdiri.
"Aku ke toilet doang kok" cewek itu menaruh hp nya di meja lalu pergi.