"Nenek cepat sembuh yah. Nenek istirahat saja dirumah gak boleh kemana-mana, aku berangkat sekolah dulu yah nek" andin mengucapkannya dengan tulus dan mencium lengan sang nenek.
Firgi sedang berbicara dengan mamahnya melalui bahasa isyarat.
"Aku berangkat sekolah dulu mah" lalu sang mamah mencium kening firgi.-
-
-Firgi melewati sekolah andin. Sudah sepi karena sudah di pastikan bel masuk sudah berbunyi sejak satu jam yang lalu.
Sebelum masuk ke sekolahnya, firgi berhenti dulu di stadion mini sebab sekolahnya bersebelahan dengan stadion mini.
Ia menaiki tangga satu persatu firgi memilih duduk di tribun barisan ke -5 ia menghirup udara sebanyak mungkin.
Firgi membuka tasnya dan mengeluarkan buku diary.
Tanggal 10 agustus 2018
For : andin. From : FirgiAndin aku tahu.
Aku tidak bisa mendengar suaramu dan tidak bisa menjawab semua ucapanmu.
Bukannya tak ingin tapi ku tak mampu.Andai tuhan memberiku tanpa kekurangan kan ku lakukan semua untuk mu.
Tapi aku menikmatinya atas pemberian tuhan.
Jadi aku mengerti tentang sikapmu.
Kamu tidak memandangnya secara fisik kamu menerima ku apa adanya.Terimakasih telah masuk kedalam kehidupanku dalam beberapa hari ini.
Aku sangat menikmatinya.........🐱
Tak lama kemudian bel masuk pun berbunyi.
Satpam sekolah firgi memberikan isyarat untuk memasuki sekolah.Firgi turun dari tribun.
Menuruni tangga satu persatu.-
-
-Andin sedang freeclass. Kelas andin di lantai dua bila menengok ke arah jendela ia akan melihat gedung olahraga dan stadion mini, disebelah stadion mini adalah sekolah khusus seperti firgi.
Saat andin melihat ke arah jendela. Andin melihat firgi sedang berjalan dari arah stadion.
Andin tersenyum melihat wajah firgi. Hatinya tergetar, entah perasaan apa saat ini.
"Angin sampaikan kepadanya aku menyukainya. Aku tidak perduli dengan ketulian dan kebisuannya. Yang ku pedulikan hanya pandangannya terhadapku. Pandangan matanya begitu menenangkan"
KAMU SEDANG MEMBACA
TunaRungu
Short Storytuhan telah memberikannya jadi aku menikmatinya! Hati ku sudah matirasa dan pada akhirnya aku memgidap tunarasa!