Noona! [S1] | KJS ✔

43 : He just wants me to smile :)

Jisoo sudah rapi dan wangi lengkap dengan piyama cantik yang diberikan Jimin. Gadis itu masih saja melamun sedari tadi, berkali kali Jimin mencoba mengajak bicara gadis itu tidak menanggapi sama sekali, seolah olah Jimin hanya berbicara sendiri.

"Jisoo-ya, sudah jam 9 malam. Ayo tidur"
Ajak Jimin sambil menyeret tangan jisoo. Jisoo sedang duduk di sofa ruang tengah sambil menonton televisi

Jisoo memandang Jimin sekilas dengan tatapan tajamnya

"Tidak mau"

Lagi lagi Jimin mendengus kesal

"Ayolah, apa kau ingin tidur di ruang tengah sambil bergadang semalaman menonton televisi? Tidak mungkin kan?"

Jimin masih erat memegang tangan kanan jisoo. Jisoo lalu menepis tangan Jimin

"Lebih baik aku begitu dari pada berdua bersamamu"

Matanya kembali teralih pada televisi, ia kembali duduk di sofa dengan manis.

Jimin sudah habis kesabaran, kemudian ia menarik kabel televisi tersebut agar mati. Ia bisa saja mematikan nya dengan tombol, tetapi dikarenakan amarah nya yang sudah memuncak ia langsung melakukan hal tersebut

Jimin tidak berbicara sepatah katapun, ia melipat tangannya di samping televisi sambil mengangkat sebelah alisnya

"Puas?" Ucap jisoo dengan tatapan yang pedas.

Jimin tidak tersenyum, ia balik menatap jisoo pedas. Jisoo tidak peduli jika Jimin ingin berbuat sesuatu padanya

"Jisoo-ya, masuklah ke kamar"
Bentak Jimin

"Jika aku tidak mau?" Jisoo malah balik bertanya, oh jangan tanya keadaan Jimin sudah seperti apa. Gadis ini begitu keras kepala sekali, ia suruh tidur saja tidak mau. Hhh.. Jimin sedikit lelah

"Baiklah.. aku tidak akan memaksa. Silahkan kau ambil alih ruang tamu ini, aku akan tidur sendiri di kamar"

Jimin membalikan tubuhnya dan berjalan ke arah pintu kamarnya

"Selamat tidur"

Ctrek!

Oh tidak

Jimin mematikan semua lampunya

BRAK!

dan ia menutup pintu kamarnya

"HEYY JIMIN AH!!!"

jisoo bangkit dari Sofanya sambil berdecak kesal. Sudah tahu jika ia benci dengan sesuatu yang gelap, tetapi Jimin malah sengaja! Ck, ini membuat mood ku kesal

Ia berjalan ke arah saklar lampu dengan tangan yang dilipat di dada.

Ck, menyebalkan seka-

Ctrek

Ctrek

Ctrek

"Huh? Ti-tidak menyala?"

Hyuuu~

Jisoo semakin merinding, apa yang Jimin lakukan? Rumahnya seperti nya begitu modern. Bahkan saklar lampu saja harus di beri sidik jari terlebih dahulu

Sial..!

"Baiklah! Kau menang! Aku akan tidur di sini SENDIRIAN dengan lampu yang MATI"

jisoo berteriak sembari mendekatkan bibirnya di depan pintu Jimin, ia mengeraskan suara sendirian dan mati