Noona! [S1] | KJS ✔

45 : are you jisoo?

Aku jalan mengikuti Jimin dari belakang, ya lelaki itu memang sedang mencari nomor kursi yang akan kita duduki. Oh jangan lupa ia memegang tanganku dengan erat, bahkan ia tak pernah melepaskan genggaman ini.

"Duduklah disini chagi"
Jimin menunjuk kursi itu. Kursi itu adalah barisan ketiga dari belakang. Dan aku hanya menuruti apa yang dia ucapkan, kemudian setelah aku dia pun ikut duduk hingga menutupi jalur akses orang lain masuk ke barisan itu

................

Film sudah dimulai, dan bisa kalian lihat apa yang kukatakan itu adalah fakta. Jimin rupanya menikmati tontonan ini pfft.. bahkan dia tak sadar bahwa aku sedang bersamanya. Seharusnya aku bisa kabur disaat dia terhipnotis seperti ini, tetapi tangannya terus saja menggenggam ku.

Tapi tunggu, sepertinya dia terlalu terkagum kagum melihat film ini, bahkan sekali kali ia berbicara sendiri hingga orang orang ikut terganggu dengan apa yang ia omongkan.

"Omo! Daebak! Televisi ini lebar sekali, dan oh..! Suaranya kencang lebih dari televisi."

Ha?

Tunggu, apa aku tidak salah dengar?

Apa dia tak pernah melihat layar lebar seperti ini sebelumnya? Tapi dilihat dengan caranya yang mengajakku pergi ke bioskop sepertinya ia sudah berpengalaman.

Sepertinya aku ikut prihatin dengan masa kecilnya

"Jimin?" Dan lelaki itu sukses menoleh ke arahku dengan mata yang masih berbinar binar

"Hm?"

"K-kau tak pernah kesini sebelumnya?"

Jimin terdiam. Kemudian mengangguk

"Aku tidak pernah"

Jisoo mengangkat sebelah alisnya
"Lalu? Bagaimana caranya kau tahu cara masuk kesini bahkan memesan tiketnya? (Ia juga bahkan sempat membelikanku makanan)"

"Oh, kemarin sebelum berangkat aku sempat menonton vlog orang lain dulu di YouTube, aku hanya ingin bersenang-senang dengan mu di tempat yang menarik ini"

Oh,

tiba tiba hatiku luluh

Jimin hanya ingin mengajak jisoo ke tempat yang menarik agar jisoo ikut bersenang senang. Bahkan ia mencari tahu tempat seperti apa bioskop itu? Agar bisa melayani jisoo ketika mereka bersuka ria disana nanti.

"A-apa kau tidak pernah diajak ketempat ini sebelumnya..? Oleh orangtuamu mungkin?"

Jimin kembali menoleh ke arah jisoo dengan wajah yang datar
"Mereka tidak pernah memberitahuku ada tempat seperti ini"

Orangtua Seperti apakah mereka?
Aku tidak dapat berkomentar lebih banyak tentang mereka, tapi yang kutahu. Orangtua yang seperti itu tidak pantas disebut sebagai 'orangtua'

Pluk

Jisoo menyenderkan kepalanya di bahu Jimin. Jimin hanya sedikit terkejut

"Ada apa jisoo-ya?"

Jisoo menggeleng sambil  mempoutkan bibirnya

"Biarkan aku seperti ini sebentar jimin-ah"

Jimin hanya terkekeh kemudian mengelus rambut jisoo dengan lembut. Rupanya jisoo sedang ingin 'dimanja' pikir Jimin.

"Permisi aku ingin lewat"
Sela seseorang yang baru datang, Jimin masih serius menonton dan sedikit mengangkat kakinya agar orang tersebut bisa masuk.

...............

"AHHH TIDAAK!!"

jisoo terbangun oleh suara jeritan Jimin yang menganggu tidur nyenyak nya. Bahkan jisoo sampai tertidur di baju Jimin, dan malah Jimin yang asik menonton film tersebut.