New Mom For Me And Dad [End√]

Part 14

*
*
*
*
********

Benar saja yang di katakan Kyuhyun, dirinya menunggu Ruhi di meja makan. Tentu dengan ekspresi yang sama seperti tadi, yaitu menakutkan.

Setelah menyelesaikan mandinya Ruhi keluar dari kamar dengan langkah pelan. Melihat Kyuhyun yang duduk menunggunya membuat jantung Ruhi berdegup kencang. Pasti Kyuhyun akan memarahinya habis habisan. Pikir Ruhi.

Ruhi sudah berdiri di dekat meja. Kyuhyun hanya meliriknya sebentar dan mulai berdehem.

"Ekhem, duduk dan makan." Printah Kyuhyun yang tidak terbantahkan membuat Ruhi mau tidak mau harus mengikutinya.

"Tapi aku~"

"Duduk dan makan." Tekan Kyuhyun.

Ruhi tidak ada pilihan lain selain mengikuti keinginan Kyuhyun, pria itu tidak akan puas sebelum dirinya menuruti keinginan Kyuhyun.

Meskipun perutnya kenyang, Ruhi harus tetap memaksa makanan yang Kyuhyun berikan. Jika tidak? Maka Ruhi tidak sanggup membayangkannya. Baru satu minggu menikah dengan Kyuhyun, Ruhi merasa sudah menikah satu tahun.

Kyuhyun tersenyum miring tanpa sepengetahuan Ruhi, karena Ruhi begitu sibuk dengan makanannya.

Kyuhyun tersenyum miring karena melihat Ruhi yang sedang menikmati makanan yang ia bawakan. Kyuhyun bukan tidak tahu Ruhi pergi dengan siapa karena Kyuhyun dapat laporan jika Ruhi pergi dengan seorang pria.

Setelah menanyakan Ruhi pada Nyonya Cho Kyuhyun sempat mendapat pesan singkat dari teman dekatnya yang memberi tahu jika Ruhi sedang berada di restaurant bersama seorang pria. Dan teman Kyuhyun juga mengirimkan beberapa foto mereka yang terlihat begitu bahagia dan melupakan dirinya.

Anggap saja makanan enak itu adalah hukuman untuk Ruhi, yang merasa kekenyangan.

Lima belas menit kemudian Ruhi selesai makan. Kyuhyun tersenyum puas melihat piring kosong Ruhi.

"Ayo tidur." Ucap Kyuhyun dengan nada printah yang sangat menyebalkan.

"Sebentar, aku harus membuat makanan di perutku turun dan mereka merasa nyaman" ujar Ruhi yang membuat Kyuhyun tersenyum tipis. Tapi Ruhi tidak tahu itu dan bisa besar kepala jika dirinya tahu.

Ruhi mulai melangkahkan kakinya untuk sedikit berjalan jalan. Kyuhyun dengan setia menunggu dan memperhatikan Ruhi, meskipun tubuhnya lelah bahkan Kyuhyun sendiri belum mandi dan belum mengganti baju. Tapi Kyuhyun tetap menunggu istri mudanya yang bersifat labil itu.

Sepuluh menit kemudian. Ruhi duduk di sofa yang sama dengan Kyuhyun.

"Kau juga belum mandi" sindir Ruhi

"Aku harus memastikan dirimu dulu" jawab Kyuhyun santai

"Tch. Kau pikir aku anak kecil apa. Aku sudah dewasa dan aku tahu mana yang benar dan salah" dengus Ruhi

Sebenarnya Kyuhyun ingin tertawa. Tapi Kyuhyun harus menahannya.

"Jika memang kau sudah dewasa dan tau mana yang benar dan salah. Aku yakin kau tidak akan selingkuh di belakang suamimu ini"