Part06

7K 511 43
                                    


Maaf typo bertebaran

*
*
*
*
*
*
*******

Begitu melihat wajah itu, Ruhi mengubah ekspresi wajahnya.

"Kau lagi, untuk apa datang kesini?" Tanya Ruhi kesal.

"Bisakah kau lebih sopan bicara dengan yang lebih tua?" Tanya pria itu dingin.

"Oh hallo, kau ingin aku bicara lebih sopan padamu? Tch, coba aku tanya, apakah bicaramu sopan padaku?"

Kyuhyun menatap Ruhi datar.

"Tidak, kau tidak bicara sopan padaku. Jadi jangan harap aku bicara baik padamu, ini rumahku. Aku harap kau tidak tersesat hingga sampai kemari"

Kyuhyun semakin menatap Ruhi tajam.

"Turunkan tatapanmu jika kau tidak ingin kehilangan matamu." Ucap Ruhi sambil mencoba mencolok mata pria itu.

Pria itu mencengkram pergelangan tangan Ruhi, hingga membuat Ruhi menjerit kesakitan.

"Huaaaaaa Eomma....." Jerit Ruhi.

Tuan Kim Nyonya Kim  di susul Suho berlari ke ruang tamu.

"Sayang,,,,, " ucap Nyonya Kim.

Semua orang tetkejut melihat seorang pria menggenggam tangan Ruhi dan meremasnya.

"Assssshhh lepaskan sakit,"

"Minta maaf,"

"Tidak mau."

"Cho Kyuhyun"

Kyuhyun menoleh saat namanya di panggil.

"Tuan Kim,"

Cengkraman tangan Kyuhyun melemah saat Kyuhyun melihat Appanya Ruhi.

Ruhi langsung berlari dan bersembunyi di belakang Oppanya.

"Oppa ahjussi itu melakukan kekerasan padaku, lihat ini."

Ruhi menunjukkan pergelangan tangannya yang memerah.

Suho menatap pergelangan tangan Ruhi.

"Apa sakit?" Tanya Suho.

"Sedikit," lirih Ruhi.

Suho bersiap ingin memaki Kyuhyun. Namun Tuan Kim dan Kyuhyun saling berpelukan dan membuat Ruhi bingung, seharusnya Appanya itu marah, karena Kyuhyun telah berani menyakitinya.

"Appa...." Ruhi memanggil Appanya.

"Appaaaa....... " Teriak Yura menggema di ruangan tamu rumah Ruhi.

"Eonni........" Yura berlari dan memeluk Ruhi erat.

Nyonya Kim dan Tuan Kim kebingungan, siapa gadis kecil yang memeluk putrinya.

"Baby siapa gadis kecil ini?" Tanya Nyonya Kim.

Ruhi tersenyum kikuk.

"Eummmhh Eomma dia  Yura dia,,,,"

"Putriku." Potong Kyuhyun, membuat Ruhi terdiam.

'Dan calon cucumu,' sambung Yura.

"Salam Harabeoji, halmeoni..." Yura tersenyum semanis mungkin, untuk memberikan kesan baik di pertemuan pertamanya bersama Eomma dan Appa Ruhi.

"Hai princces kau datang lagi," ucap Suho sambil mengecup pipi Yura.

"Of course, handsome uncle" jawab Yura, tidak lupa dengan kedipan genitnya.

Kyuhyun berdehem sebentar untuk mendapat perhatian dari yang lain.

"Tuan Kim saya kemari ingin mengbemlikan ponsel putrimu yang kami temukan di pinggir jalan."

New Mom For Me And Dad [End√]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang