New Mom For Me And Dad [End√]

Part 18

*
*
*
********

Tubuh Ruhi terasa lemas, kepalanya juga terasa sedikit pusing, tapi hari ini Ruhi ada ulangan dan sebagai siswi yang baik Ruhi harus datang dan ikut kegiatan sekolah.

Jinhi yang duduk di samping Ruhi tidak memperdulikan sahabatnya itu karena dia tahu alasannya.

"Ji?"

"Heumhh"

"Ji?"

"Apa?" Kesal Jinhi

Ruhi menghela nafas pelan seperti mengeluarkan beban berat yang yang dia pikul.

"Ada apa tuan putri?" Tanya Jinhi sekali lagi.

Mata Ruhi menatap sendu minuman yang ada di depannya.

"Ji apa kau pernah melakukan lebih dari ciuman dengan kekasihmu sebelumnya?" Tanya Ruhi lemas
Jinhi yang merasakan gelagat aneh dari sahabatnya ini mulai menatap Ruhi curiga.

"Apa? Contohnya?"

Ruhi kembali terdiam ingatannya kembali melayang pada kejadian pagi tadi bersama Kyuhyun.

(Flasback)

Akibat kejadian tadi malam menonton film horor dan tidur larut malam, Ruhi semakin sulit untuk di bangunkan dan mau tidak mau Kyuhyun harus menyiram Ruhi dengan air. Dan hasilnya sungguh sangat memuaskan. Ruhi bangun meskipun dengan omelan dan pertengkaran yang sudah biasa terjadi.

"Kenapa kau menyiramku? Aku masih mengantuk Hiks hiks hiks" isak Ruhi

Kyuhyun yang merasa bersalah atas apa yang di lakukannya.  Kyuhyun, membawa Ruhi dalam pelukannya.

"Aku tidak bermaksud seperti itu Ruhi, bukankah kau bilang ada ulangan hari ini?"

Ruhi langsung terdiam begitu Kyuhyun mengingatkannya tentang ulangan.

Kyuhyun melepas pelukannya dan menangkup kedua pipi Ruhi.

"Aku melakukan itu bukan tanpa alasan, Ruhi dengar. Sebentar lagi kau akan lulus dan dan kau harus rajin belajar." ucap Kyuhyun seperti obat penenang untuk Ruhi.

Tanpa Ruhi sadari Kyuhyun menggendong tubuhnya dan membawa masuk ke dalam kamar mandi.

Kyuhyun menaruh Ruhi di bawah shower dan menyalakan shower hingga air membasahi tubuh mereka, Ruhi tersadar bahwa dirinya sekarang sudah berdiri di bawah shower menyala.

Kyuhyun mengusap rambut panjang Ruhi yang mulai basah.

"Maafkan aku," ucap Kyuhyun pelan yang terdengar seperti sebuah bisikan.

'Maafkan aku yang telah mencintaimu sejauh ini'

'Maafkan aku karena masih menjadi seseorang yang pengecut.'

"

Kyuhyun mengecup bibir Ruhi dan perlahan menjadi lumatan yang mulai terasa semakin intim. Kyuhyun semakin menarik tubuh Ruhi untuk lebih menempel dengan tubuhnya.

Entah sadar atau tidak Ruhi mulai membalas lumatan Kyuhyun bahkan tangannya sudah mengalung menghiasi leher Kyuhyun.

Kyuhyun melupakan prinsipnya untuk tidak mebyentuh Ruhi lebih jauh sebelum Ruhi menyelesaikan sekolahnya. Tapi lihatlah sekarang tangannya dengan nakal melepas baju tidur Ruhi dan hanya menyisakan bra dan cela pendek berwarna hitam.

Tok tok tok tok.

"Eomma appa!" Teriak Yura dari luar kamar mandi.

"Appa eomma! Kalian sedang apa di dalam"