***"Jadi kapan hubungan lo sama si Sharen jadi pacaran?? Lama amat lo ngedapetin sharen" ucap seorang pria disana.
"Tunggu waktunya yang tepat" jawab seorang pria.
"Aelah jer, lu mah lama!! Nih ya gue kasi tau, kan besok camping nih ya. Pasti banyak kan pemandangan yang bagus? Lo tembak aja si sharen disana" ucapnya kepada Jery.
Jery. Pria yang dimaksud adalah jery. Yah jery dan teman temannya sedang berada di salah satu cafe terdekat sekarang. Tidak terlalu jauh dengan rumah Adi. Mereka berkumpul disana seraya membahas soal acar kemping dadakan yang diakan oleh sekolah. Meskipun dadakan acara ini bisa membuat seluh muridnya bahagia karena bisa terbebas dari kata BELAJAR.
"Bener juga sih" jawab Jery dengan mangut mangut.
"Permisi" ucap seorang wanita "silahkan di nikmati, maaf jika lama" lanjutnya seraya tersenyum manis.
"Oh santai aja mbak, kan mbak nya cantik jadi santai aja. Yagak??" Jawab seorang pria dengan menaik turunkan alis nya.
"Gak usah godain mbak mbaknya lo al!! Di terkem sama Friska mampus lo!!" Jawab Jery kepada Alvero.
"Iye iye" jawabnya kesal, dengan mengambil secangkir Cappucino yang sudah ia pesan sejak tadi dan baru saja di sajikan oleh pelayan caffe yang sempat di goda Alvero.
"Eh campingnya gimana??" Tanya Adi kepada teman temannya.
"Ya gak gimana gimana" jawab Anhar. Anhar dan yang lainnya tidak ambil pusing soal camping, karena mereka sudah pernah camping. Jadi? Mereka tidak sekaget Adi yang katanya baru kali ini mengikuti acara kemping.
"Eh bentar ya gue ke toilet bentar" ucap Adi tiba tiba. Lalu melenggang pergi meninggalkan teman temannya.
🐣🐣🐣
Adi Pov
Gue jalan ke arah toilet. Toilet disini susah di cari. Anjir, kenapa juga sih pas lagi ada temen temen gue ni penyakit kumat??. Sialan kumat juga lagi!!.
Dan akhirnya gue nemuin toilet yang ada disini. Gue masuk ke dalem toilet, terus natap ke arah kaca. Dan bener aja, kalo darah udah netes. Gue mimisan. Mimisan yang udah jarang keluar dan sekarang keluar lagi. Dulu gue kira kalo gue ini udah sembuh tapi ternyata belum.
"Hm mimisan lagi"- ucap gue.
"Kenapa harus sekarang keluarnya??" Ucap gue lagi.
Gue bersihin darah yang keluar pake air. Susah sih, tapi mau gimana lagi? Gue harus kuat ngadepin penyakit ini. Gue sakit kanker, dan gue tau penyakit ini gak bakalan sembuh. Pasti gak bakalan sembuh, tapi gue percaya sama Tuhan. Jika tuhan berkehendak pasti bisa sembuh.
Setelah selesai bersihin darah yang udah mampet gak keluar lagi. Gue keluar dari toilet dan nyamperin temen temen baru gue. Gue bersyukur karena bisa ngedapetin temen sebaik mereka. Dan gue harap mereka gak sama kaya temen gue yang lainnya.
🐣🐣🐣
Author pov
"Anjing matiii!!!" Umpat Roy.
"Lo kenapa??" Tanya jery bingung dengan tingkah Roy.
"Kalah main game ahahaha" jawab Anhar dan disambung dengan gelak tawa.
"Gilak udah gede juga maen game lo Roy hahahha" ucap seorang pria dengan tertawa.
"Gapapa yang penting gak mainin PERASAAN CEWEK!!" Jawab Jery dengan menekan kata perasaan cewe.
KAMU SEDANG MEMBACA
SHARENA
Teen FictionSharena gadis cantik yang selalu mendapat masalah tentang percintaan nya, semua sungguh membuatnya frustasi namun apa daya Sharena hanya manusia biasa yang tidak bisa melawan takdir, ia percaya suatu saat ia dapat menemukan cinta sejatinya... SR7