Maxwell selalu menyimpan rasa iri pada para arkeolog yang menjadi penemu untuk suatu situs. Atau memecahkan rahasia dari bahasa kuno yang sudah punah. Baginya, para arkeolog itu diberkati oleh Tuhan sehingga bisa mengabadikan nama mereka di sejarah. Meski untuk itu harus ditebus dengan kesabaran dan ketekunan yang luar biasa. Dunia arkeologi mengharamkan segala yang serba instan atau jalan pintas
Otto Schaden memimpin tim untuk menggali Lembah Raja-raja demi memenuhi permintaan Supreme Council of Antiquities alias Dewan Tertinggi Kepurbakalaan Mesir. Kelak, Otto menemukan makam yang dikenal dengan nama KV-63, atau makam ke-63 yang ditemukan di tempat itu. Proses mengosongkan makam tanpa mumi itu memakan waktu dan harus dikerjakan dengan sangat hati-hati. Belakangan, KV-63 disimpulkan sebagai ruang pembalseman.
Rayap sudah menggerogoti peti-peti mati dan membuatnya rapuh selama 3.000 tahun. Salah satu peti berisi bantal langka dengan tenunan hieroglif bertulis "kehidupan, kesehatan, dan kemakmuran". Para arkeolog juga menemukan kalung bunga di sarkofagus atau peti mati dari batu yang terakhir kali dibuka.
Alberto Ruz, membutuhkan waktu selama empat tahun dan harus membersihkan pecahan batu dengan berat total 270.000 kilogram sebelum menemukan makam Pacal. Para arkeolog kemudian menyimpulkan bahwa Pacal adalah raja yang berkuasa di Palenque antara 615-683 Masehi. Palenque berada di Mexico, merupakan peninggalan suku Maya.
Yannos Lolos menemukan istana kuno di Pulau Salamis, Yunani. Serta baju zirah berstempel Firaun Ramses II dari Mesir. Istana itu mempunyai 33 ruangan yang diduga milik Ajax, prajurit legendaris yang konon ikut bertempur dalam Perang Troya. Kisah tentang perang ini ditulis pujangga bernama Homeros, pernah difilmkan oleh Hollywood. Fakta itu membuat banyak orang bertanya-tanya, seberapa nyata kisah-kisah yang selama ini dianggap sebagai legenda?
Maxwell begitu ingin namanya pun kelak tercatat dalam sejarah. Namun dia tahu itu takkan mudah terwujud. Saat ini, bisa terlibat penggalian merupakan berkah. Salah satu kendala utama yang dihadapi oleh para arkeolog adalah masalah biaya. Kecuali ada pihak tertentu yang siap membiayai, Maxwell dan rekan sejawatnya harus mencari sumber dana sendiri.
Salah satu harapan terbesar lelaki itu adalah memimpin tim sendiri untuk melakukan penggalian. China menjadi salah satu daerah impian yang hendak didatanginya karena dianggap sebagai surga bagi dunia arkeologi yang masih tergolong baru di negara itu. Selain Yunani dan Mesir, tentu saja. Namun, untuk saat ini Maxwell harus bersabar.
Lelaki itu menggeliat, merasakan pegal yang merajam leher dan punggungnya. Maxwell menarik napas lega karena jurnalnya sudah selesai. Selama berhari-hari dia harus menahan keinginan untuk berenang di pantai, demi menuntaskan pekerjaan. Setelah ini, barulah Maxwell bisa menikmati liburan yang entah akan berakhir sampai kapan.
Ketika memeriksa arlojinya, Maxwell mengernyit. Saat ini sudah hampir pukul delapan dan dia belum makan malam. Seusai makan siang tadi, Maxwell melebur dalam pekerjaannya, membuka kembali foto-foto dan catatan panjang yang dibuatnya selama penelitian tentang kebudayaan Viking. Dia sengaja mematikan gawai karena ingin berkonsentrasi penuh.
Saat mematikan laptop, lelaki itu mendadak terpaku. Dia sedang membayangkan apa yang akan dibicarakan oleh Sheva dan Jacob nanti. Baginya, apa pun yang mereka inginkan, entah itu maaf atau kehadirannya di resepsi pasangan itu, sama sekali tidak menarik. Sheva dan Jacob salah besar jika mengira Maxwell mendendam.
Dia memang tidak ingin lagi terhubung dengan Sheva dan Jacob. Karena apa yang dialaminya memberi Maxwell pemahaman bahwa keduanya bukan orang-orang yang bisa dipercaya. Tidak ada jaminan mereka takkan menusuknya dari belakang lagi di masa depan, meski karena hal yang lain. Oleh sebab itu, jauh lebih aman bagi Maxwell untuk menjaga jarak dari pasangan itu. Pengkhianat tak sepantasnya mendapat tempat, kan?
KAMU SEDANG MEMBACA
Geronimo! [Terbit 21 Oktober 2019]
General Fiction[Sebagian cerita sudah dihapus] Maxwell Ravindra mungkin serupa kaktus. Dia bisa bertahan hidup meski menghadapi cuaca tak bersahabat. Pengkhianatan dari perempuan yang nyaris diajak menikah, tak terlalu memengaruhi hidupnya. Lelaki itu masih memili...