late apdet gak sih wkwk
•••
"Al kenapa Na?"
"Harusnya aku yang nanya ke kamu Chan, temen kamu kenapa?"
"Lah malah balik nanya, mana gua tau"
Setelah perdebatan singkat itu keduanya kembali melirik si oknum perdebatan. Jinyoung hanya terbengong menatap nasi putih yang dibasahi kuah soto. sesekali diaduk-aduk tanpa kilatan selera, membuat sepiring nasi itu malah terlihat menjijikan.
Bukan hanya hari ini, bahkan kemarin-kemarin kegiatan dikantin hanya begitu. hampir seminggu. memesan soto dan nasi tanpa dimakan, hanya dibuat mainan. tapi yang namanya mainan siapapun akan merasa terhibur, tapi wajah Jinyoung gak terhibur sama sekali.
"Al" panggil Haechan yang hanya dijawab gumaman. "Lo kenapasi?"
"Emang gue kenapa?"
"Lo? kenapa?" Haechan mendengus. "Lo gaasik man, gue cabut"
Bahkan kepergian Haechan, Jinyoung gak bisa tahan. ada Nakyung yang berniat stay tetapi ditarik Haechan paksa untuk ikut pergi. tentu setelah Jinyoung menjawab anggukan atas wajah khawatirnya, Nakyung baru pasrah ditarik Haechan entah kemana.
Sahabatnya marah, Haechan marah padanya. perasaan Haechan pasti sama persis seperti Jinyoung. sama-sama memiliki sahabat yang tidak mau terbuka. dia pasti kecewa.
fyuuuuh~Sekitar lima menit terbengong Jinyoung merasakan saku celananya bergetar rutin. Jinyoung raih ponselnya, terlihat pop up pesan grup bersama kedua kakaknya yang tumben ramai. Jinyoung jadi gatal ingin membuka.
hasil spermanya rauf(3)
Daniel: samlekooooom
Daniel: Mas Al besok gue manggung dateng ya
Daniel: kapan lg liat drummer gans kek gua
Minhyun: assalamualaikum
KAMU SEDANG MEMBACA
je t'aime
Fanfiction"gua gak homo, gua gak homo, gua gak homo, gua homo, gua homo, gua ho....moㅡyAALLAH!!" ©imdouma, 2018