Aku masih ingat semuanya. Aroma parfum yang selalu menyambut indera penciumanku di pagi hari, tempat makan yang selalu kita kunjungi, hadiah yang senantiasa kita berikan, bahkan bau keringatmu kala mengantarku pulang di senja yang mulai temaram.
Ada rasa bahagia menghabiskan seharian bersamamu, sembari menanti esok hari akan tiba dan menggoreskan kisah baru.
Hingga hari itu tiba, aku tidak lagi ingin waktu berlalu, harapanku hanya ingin memutar mundur perjalanan sang waktu.
Tidak ada gairah untuk menanti hari berikutnya, hanya ingin mengulang semua yang telah menghilang.
KAMU SEDANG MEMBACA
Serpihan Rasa
Poesía#5 poetry 25/1/2019 #16 poetry 4/1/2019 #45 Poetry 22/12/2018 Ini bukan cerita. Hanya rangkaian kata yang menyimpan jutaan makna, namun tak kunjung tersampaikan oleh suara.