*2

16.9K 2.2K 126
                                    

" baiklah kami akan mengadopsi anak dari Lee Donghae, saya sahabat dari Lee Donghae "
Ucap lelaki tersebut.

" Ohh iya Tuan, tunggu sebentar disini saya akan memanggil Lee Minhyung, dan mempersiapkan semua barang barang nya"

" Ya" Jawabnya singkat

* Angel Lee*

Saat ini Taeyong dan Minhyung sedang berada di kamar mereka. Taeyong sibuk menyisir rambut Minhyung yang berada dibawahnya.

" Minhyung ahh. Apa kau masih sangat ingin menjadi seorang dancer?"
Taeyong bertanya kepada adiknya.

" Ne hyungg, aku ingin menjadi seorang dancer, aku akan menari bersama hyungg. Hyung juga ingin kan?"

" Ne, hyung ingin. Tapi hyungg lebih menginginkan kamu bahagia"
Taeyong berpikir sepertinya dia harus bekerja keras nanti ketika mereka sudah besar, Taeyong ingin mewujudkan impian adiknya. Meskipun sebenarnya Taeyong juga sangat menginginkan sebagai seorang dancer tpi itu sama sekali tidak penting di banding dengan kebahagiaan adiknya. Taeyong rela berkorban apapun. Tapi dia ragu apakah mampu dia mewujudkan mimpi adinya tersebut.

Tok tok tok

" Minhyung??? Kau di dalam?"
Ucap pengasuh pantibtersebut dari luar kamar.

" Ne"

Pengasuh panti tersebut yakni Ny. Kim masuk kedalam kamar Taeyong dan Minhyung.

" Minghyung ah. Ada keluarga yang ingin mengadopsi mu menjadi anak mereka."

" Heum? Adopsi? Bersama Yongie Hyung kan?" Jawab Minhyung

" Sayangnya tidak Minhyung ah. Mereka hanya akan mengadopsimu. Mereka berasal dari keluarga yag kaya raya. "

Deggg

Hati Taeyong bergemuruh. Apa ini? Apakah ini tandanya dia dan adiknya akan berpisah. Sungguh saat ini hanya Minhyung lah yang Taeyong punya setelah kematian kedua orang tuanya. Lalu apalagi ini tidakkah penderitaan akibat kematian kedua orang tuanya dan menjadikan dia harus tinggal di panti asuhan tidak cukup?

" andwaee. Kalau tidak bersama Yongie Hyung aku tak mau" balas Minhyung tegas.

Taeyong lega, jawaban adiknya berhasil membuat Taeyong lega. Itu tandanya adiknya juga tidak mau berpisah dengannya. Itu tandanya ia tidak akan menderita akibat perpisahan lagi kan.

" Jangan begitu Minhyung, mereka keluarga yang kaya. Hidupmu pasti akan enak jika bersama mereka. Mereka mengenal ayahmu. Jadi mereka pasti akan menyayangi mu." lanjut Ny. Kim tersebut.

" tapi aku tidak mau pergi kalau tidal dengan Yongie hyung! " balas Minhyung ketus.

" Taeyong bisakah kau membujuk Minhyung, ini juga untuk kebaikan Minhyung sendiri. Ini untuk masa depannya juga. " Ny. Kim tersebut meminta Taeyong yang sedari tadi hanya diam untuk membujuk Minhyung.

" Andwae, pokoknya aku tidak mau kalau tidak bersama Yongie hyung. "

Taeyong terdiam dari tadi pikirannya terus berputar. Dia bingung apa yang harus ia lakukan, Ny. Kim benar jika Minhyung ikut dengan orang yang mengadopsi tersebut sudah pasti hidup Minhyung akan terjamin. Minhyung tidak perlu lagi merasakan penderitaan di dalam panti ini lagi. Taeyong juga tidak yakin apakah dia bisa menghidupi Minhyung dan juga dirinya sendiri ketika mereka sudah besar nanti, ketika mereka kembali kerumah orang tuanya.

Sebenarnya ini terlalu berat untuk dipikirkan oleh seorang anak berusia 6 tahun. Tapi apa boleh buat, Taeyong memang harus memikirkan ini. Dia harus dipaksa untuk menjadi dewasa dengan keadaan nya saat ini.

Angel LEE ( Jaeyong ) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang