I Want You || Jungkook(M)✔️

Decision🔞

Sore ini Sohyun berencana untuk mencari pekerjaan di beberapa club yang ada di pinggiran kota seoul. Karena hanya itu pekerjaan yang bisa ia kerjakan untuk mendapatkan uang secara cepat. Sohyun sudah memutuskan untuk berhenti bekerja dari club itu. Memang benar apa yang dikatakan hanna tadi siang di sekolah,tidak ada club yang suci di kota ini. Tapi Sohyun menganggap itu semua mungkin saja terjadi dan dia sudah menjalaninya.

Selama bekerja di club malam, Sohyun selalu waspada dari pria hidung belang yang Ingin menyentuhnya. Namun apa yang terjadi, dengan mudahnya Sohyun jatuh ke dalam jeratan dari seorang Jungkook, pria yang baru ia kenal.

Setelah lama berkeliling Sohyun tidak kunjung mendapatkan pekerjaan. Dia merasa frustasi karena tanpa adanya pekerjaan ia tidak akan bisa melangsungkan hidupnya. Dia merasa segan jika harus meminta bantuan dari hanna walaupun hanna akan selalu membantunya.

"Sial, kenapa hidupku seperti ini? Apa salah jika aku mengajukan hal itu? Rasanya aku ingin mati saja malam ini"umpat Sohyun.

Saat mengambil hp didalam tasnya, ia menemukan secarik kertas yang berisi alamat rumah Jungkook. Terbesit niat di hati Sohyun untuk datang menemui Jungkook malam ini.

"Apa ini keputusan yang tepat? Tapi aku membutuhkan bantuan darinya"Monolog Sohyun.

Tanpa berpikir panjang, Sohyun langsung pergi ke alamat yang diberikan Jungkook. Ternyata Jungkook tinggal di salah satu apartemen yang ada di pusat kota Seoul dan dekat dengan sekolah mereka.

Ting...tong...

Sudah cukup lama Sohyun memencet bel didepan apartemen Jungkook namun tidak ada balasan dari dalam apartemen. Sohyun masih berdiri di depan apartemen Jungkook sembari berpikir apakah yang ia lakukan saat ini bisa mengubah kehidupannya.

Mungkin sudah 3 jam lebih Sohyun menunggu Jungkook,sampai-sampai ia tertidur dengan pulas di depan pintu apartemen Jungkook.

"Kim Sohyun"ujar pemuda yang sontak membuat Sohyun terbangun dari tidur pulasnya.

"Jung...kook"balas Sohyun terbata-bata.

"Apa yang kau lakukan di depan apartemen ku?"tanya jungkook seraya membuka pintu apartemennya.

"Aku hanya mampir, kebetulan aku sedang berjalan-jalan di sekitar tempat tinggalmu"bohong Sohyun.

"Jangan coba-coba untuk membohongiku Sohyun-ah, aku tahu kau kesini dengan sengaja"timpal Jungkook."ayo masuk udara diluar cukup dingin untuk membuat kulit putihmu menjadi lebih pucat"tambah Jungkook.

"Hhhhmmmm"balas Sohyun."Jung...kook-ah"panggil Sohyun ragu-ragu.

"Ya, apa ada yang mengganggu pikiranmu? Apa kau merasa tidak nyaman ada di apartemen ku?"tanya Jungkook lalu duduk di sebelah Sohyun.

"Bukan begitu Jungkook-ah hanya saja aku takut untuk mengatakannya padamu"ucap Sohyun.

"Apa aku terlihat menakutkan? Ayolah Sohyun-ah aku tidak akan memakanmu, kau terlalu cantik untuk di sakiti"kata Jungkook.

"Begini, apa tawaranmu yang kemarin masih berlaku?"tanya Sohyun sambil memperbaiki duduknya menghadap ke arah Jungkook.

"Hahahahahaha"tawa Jungkook dengan keras."apa aku tidak salah dengar, seorang Kim Sohyun yang tidak terjamah oleh pemuda manapun datang padaku dengan sukarela"sindir Jungkook.

"Yak, apa yang lucu? Aku serius dengan ucapan ku kali ini. Jika kau tidak mau aku akan pulang sekarang juga"umpat Sohyun dan berlalu meninggalkan Jungkook.

Grepp..

Ketika Sohyun melangkah, Jungkook menarik tangan Sohyun dengan keras dan cepat sehingga Sohyun kehilangan keseimbangannya dan jatuh di atas pangkuan Jungkook.