Sesuai dengan ucapannya Jungkook memberi Sohyun sebuah hukuman yang memabukkan. Hukuman yang membuat Sohyun mendesah hebat di bawah dirinya. Bisa dibilang Jungkook melepaskan nafsu yang ia tahan selama ini. Semenjak tidak bertemu dua minggu lamanya, membuat Jungkook menggila.
"Akkhh..apah..inih..yang..kau..
sebut..hukuman?"tanya Sohyun disela desahannya. Jungkook tidak menjawab,ia malahan mempercepat gerakan dibawah sana. Keringat bercucuran dipelipis masing-masing. Terlihat jelas di wajah Sohyun bahwa ia menikmati kegiatan yang sudah lama tidak mereka lakukan."Rasamu masih sama Sohyun-ah. Akkhh...aku bisa gila..aahhh"racau Jungkook dengan kedua tangan yang masih setia meremas kedua dada Sohyun. Sesekali dengan nakalnya tangan Jungkook menyentil nipple Sohyun yang sudah menegang sejak awal kegiatan mereka.
Junior Jungkook semakin kuat dan liar menghantam miss v Sohyun yang memerah. Cairan yang mereka keluarkan sudah membasahi ranjang. Aroma sex sangat menyengat. Entah sudah berapa kali ronde mereka mainkan,tapi tetap saja belum membuat mereka puas. Bukan Sohyun namanya jika tidak bisa mengimbangi permainan Jungkook yang bisa dibilang sangat gila dan bergairah.
Melihat Sohyun yang mulai kelelahan,Jungkook menghentikan pergerakannya meskipun dibawah sana masih menyatu. Ia mendekatkan wajahnya kearah Sohyun dan bibirnya menyapu bibir Sohyun dengan lembut. Rasa rindu yang Jungkook pendam ia salurkan melalui ciuman ini. Jungkook menyudahi ciumannya dan menatap Sohyun dengan mata teduhnya.
Tangannya ia gerakkan untuk menyelipkan rambut yang menutupi wajah Sohyun ke belakang telinga. Sohyun tertegun dengan perlakuan Jungkook. Ini pertama kalinya Jungkook berlaku sangat lembut pada Sohyun saat berhubungan intim. Kepergian sohyun kemarin cukup membawa pengaruh pada diri Jungkook.
"Ahhhhaahhh...hukumanmu membuatku tidak ingin pergi lagi Jungkook-ah"ujar Sohyun dengan nafas yang masih kurang stabil.
"Jika kau pergi lagi, aku akan menemukan mu dan memberi hukuman yang lebih dari ini. Aku pastikan kau tidak bisa berjalan selama tiga hari"ancam Jungkook lalu melepaskan kontak mereka dan berbaring disamping Sohyun.
Sohyun merubah posisi tidurnya menghadap Jungkook. Matanya menatap Jungkook dengan lekat. Mulai dari mata,hidung,dan bibir yang selalu menggoda Sohyun. Tidak lupa rahang Jungkook yang tegas. Jungkook adalah salah satu ciptaan tuhan yang paling sempurna menurut Sohyun.
"Sudah puas memadangku?"tanya Jungkook yang membuat Sohyun terkejut. Jantung Sohyun memacu lebih cepat dari biasanya. Ia ketahuan memandang Jungkook dan membayangkan hal yang seharusnya tidak ia lakukan.
"Kau terlalu percaya diri Jungkook-ah"elak Sohyun sambil memalingkan wajahnya ke arah lain agar mata mereka tidak bertemu. Sohyun mengaku jika mata hitam Jungkook menjadi kelemahannya.
Jungkook menampilkan senyum evilnya. Dengan cepat Jungkook kembali menindih tubuh Sohyun. Junior Jungkook yang tadinya tidur kini sudah bangun kembali dan bisa menerobos Sohyun kapanpun. Melihat Sohyun yang masih memalingkan wajahnya, membuat Jungkook sedikit risih. Tanpa aba-aba Jungkook memasuki Sohyun dengan sekali hentakan.
"Aakkhhhhh...bermainlah dengan lembut"geram Sohyun. Bukannya Sohyun tidak suka tapi tidak bisakah Jungkook memperlakukannya dengan lembut sekali saja. Dan lagi-lagi,Jungkook mengacuhkan Sohyun.
Ia malahan menghentak juniornya agar masuk semakin dalam. Walaupun ini yang kedua kalinya mereka melakukan sex,tapi Jungkook merasa Sohyun masih sempit dan juniornya serasa diremas sangat kuat didalam sana.
"Aakkkhhh..lebih cepat..
jung..kook-ah"racau Sohyun. Jungkook benar-benar membuat Sohyun menggila. Jungkook tidak membiarkan tangannya menganggur. Payudara Sohyun yang pas di genggaman Jungkook tidak hentinya ia remas dan mencubit nipple Sohyun."Aakkkhhh...aakkhhh..ahhhh"desah Jungkook. Ia semakin mempercepat genjotannya untuk mencapai titik kepuasannya. Sohyun tidak tinggal diam, ia juga bergerak untuk membantu Jungkook.
"Aaawwwooohhh"teriak mereka bersamaan. Tubuh Sohyun menggeliat. Ia merasa penuh dibawah sana hingga cairan bercinta mereka merembes ke atas ranjang. Mereka memang pasangan yang cocok dalam urusan kenikmatan di atas ranjang.
Setelah merasa puas,Jungkook mengeluarkan juniornya dari miss v Sohyun. Sohyun terlihat sangat kelelahan. Jungkook merengkuh tubuh lemah itu kedalam pelukannya.
"Ini luar biasa Jungkook-ah"puji Sohyun pada keahlian Jungkook. Sohyun akan selalu tidak puas jika menyangkut seorang Jeon Jungkook. Jangan salahkan Sohyun jika pada akhirnya ia akan jatuh dalam pesona Jungkook yang sulit untuk ditolak.
"Terimakasih Sohyun-ah. Tidurlah kau pasti lelah"ucap Jungkook seraya mencium kening Sohyun. Kegiatan gila tadi membuat Sohyun dan Jungkook tertidur pulas.
***
Pagi sudah menyapa melalui kicauan burung-burung. Sinar mentari yang memaksa masuk melalui ventilasi membuat Sohyun terbangun. Ia menoleh dan mendapati Jungkook yang tertidur dengan lelapnya. Sohyun sudah tidak canggung lagi seperti dulu saat terbangun dalam keadaan telanjang bersama Jungkook.
Sohyun menuju kamar mandi untuk membersihkan dirinya. Setelah berpakaian, Sohyun membersihkan pakaian mereka yang berserakan dilantai karena kegiatan semalam. Seperti biasa, saat ini Sohyun tengah sibuk didapur. Ia harus menyiapkan sarapan sebelum Jungkook bangun.
"Kau sudah bangun? Ayo sarapan sebelum makanannya menjadi dingin"ajak Sohyun saat melihat Jungkook keluar dari kamar dengan pakaian santai nya. Jangan lupakan rambut Jungkook yang basah dan berantakan, itu menambahkan kesan sexy yang membuat Sohyun tersipu. Jungkook duduk di meja makan dan melahap bubur yang Sohyun masak.
"Masakanmu masih enak tapi kau lebih nikmat"goda Jungkook. Sohyun terbatuk mendengar ucapan Jungkook.
"Makan atau aku akan mengambil sarapanmu"ancam Sohyun dan melanjutkan sarapannya.
"Kau masih meminum pil yang aku berikan?"tanya Jungkook serius.
"Aku tidak meminumnya lagi. Bisa berikan aku solusi yang lain?"rajuk Sohyun. Ia tidak tahu apakah pil yang diberikan Jungkook bisa merusak kesehatan rahimnya. Lebih baik Jungkook menggunakan pengaman saat mereka berhubungan intim.
"Siang ini kita akan menemui dokter kandungan untuk memasak alat kontrasepsi"balas Jungkook." Dan kamu bisa mengontrolnya sebulan sekali"tambah Jungkook. Sohyun sedikit lega mendengar perkataan Jungkook. Setidaknya ia bisa menanyakan masalah ini pada orang yang sudah ahli.
"Tapi bisakah aku meminta satu permintaan padamu,Jungkook-ah?"tanya Sohyun lagi.
"Apa yang kau inginkan,
Sohyun-ah?"tanya Jungkook balik."Ayo berkencan denganku hari ini"ajak Sohyun. Mumpung hari ini libur, Sohyun memanfaatkannya untuk keluar dengan Jungkook dan melepaskan stres mereka.
"Tentu"ujar Jungkook spontan yang membuat Sohyun kegirangan. Ia senyum-senyum sendiri selama sarapan. Begitu bahagianya Sohyun hari ini,tapi siapa yang tahu apa yang akan Sohyun rasakan di hari esok.
"Kau yang terbaik"puji Sohyun.
TBC
KAMU SEDANG MEMBACA
I Want You || Jungkook(M)✔️
Romance(C O M P L E T E D) Great cover by @cherrycaca Kisah remaja yang sudah mengenal apa itu kehidupan malam. Kehidupan yang sangat disukai oleh segelintir orang. Kehidupan yang mengubah pola pikir seorang gadis yatim piatu yang berpikir bahwa itu adalah...