Sinar mentari yang cukup terik menyeruak masuk di sela-sela ventilasi apartemen Jungkook. Sinar yang menyilaukan itu tidak membuat Jungkook dan Sohyun terbangun dari tidur pulas mereka. Malahan Jungkook semakin mengeratkan pelukannya pada tubuh Sohyun.
"Eeeggghhh,bisakah kau jauhkan tubuhmu dariku tuan Jeon"ujar Sohyun seraya mendorong tubuh kekar Jungkook agar menjauh darinya.
"Aku masih ingin seperti ini"balas Jungkook dan mengapit tubuh Sohyun selayaknya bantal guling.
"Ayolah,kita harus pergi ke sekolah pagi ini"lirih Sohyun yang membuat Jungkook menghentikan tingkah konyolnya.
Melihat Jungkook menjauh Sohyun memanfaatkan hal ini untuk bangun dan mendudukkan diri di atas kasur.
"Jungkook-ah bangunlah kita akan pergi ke sekolah pagi ini,jika kau terus seperti ini kita akan terlambat"ucap Sohyun sambil menepuk-nepuk badan Jungkook. Hal ini sontak membuat Jungkook mendudukkan tubuhnya dihadapan Sohyun.
"Apa aku akan mendapatkan morning kiss hari ini dan aku harap jawabannya adalah iya"kata Jungkook seraya memajukan wajahnya ke arah sohyun. Sohyun hanya menghiraukan ocehan Jungkook pagi ini.
"Kenapa kau hanya diam? Apa kau tidak ingat perjanjian kita semalam nona kim?"tanya Jungkook dengan ekspresi yang sulit diartikan.
Cup...
Cup...
Cup...
"Apa itu cukup untuk menjawab semua pertanyaanmu pagi ini tuan Jeon dan aku harap jawabannya adalah iya"ucap Sohyun dengan tersipu malu dan Jungkook hanya diam atas tindakan Sohyun barusan."Jangan diam saya jawab pertanyaan ku Jungkook-ah"tambah Sohyun sambil memegang kedua pipi Jungkook.
Sungguh ini adalah perlakuan termanis yang pernah Jungkook dapatkan dan itu dari seorang gadis yang bernama Kim Sohyun.
"Bisakah kau mengulangnya lagi"lirih Jungkook yang masih setengah sadar.
"Dasar mesum, lain kali akan aku lakukan dengan lebih manis. Ayo mandi nanti kita terlambat"ujar Sohyun lalu berjalan ke arah kamar mandi.
"Apa kau ingin aku memandikanmu sohyun-ah?"goda Jungkook.
"Tidak terima kasih,aku masih bisa mandi sendiri"teriak Sohyun dan membanting pintu kamar mandi dengan keras. Terdengar jelas di telinga Sohyun betapa kerasnya gelak tawa dari Jungkook setelah menggodanya tadi.
Setelah berpakaian rapi, Sohyun dan Jungkook serapan seadanya. Maklum selama ini Jungkook sarapan di pagi hari dan ini adalah kalian pertamanya Jungkook sarapan setelah sekian lama.
"Hari ini kita berangkat sekolah bersama"kata Jungkook memecah keheningan diantara mereka.
"Apa kau gila? Seantero sekolah akan membicarakan kita jika pergi sekolah secara bersamaan ditambah lagi image sudah buruk dan jangan membuatnya lebih buruk lagi. Aku sudah lelah dengan ocehan tidak berguna mereka tentang diriku yang tidak benar itu"sungut Sohyun dan pergi meninggalkan Jungkook yang masih berdiri didepan pintu.
"Apa dia marah padaku? Apa seperti ini tingkah laku gadis jika sedang datang bulan? Menyebalkan"oceh Jungkook dan pergi menyusul Sohyun.
Disaat akan menaiki taksi,langkah Sohyun dihadang oleh Jungkook.
"Kita akan berangkat bersama. Jangan dengarkan perkataan mereka jika itu tidak benar. Hanya kau yang tau tentang dirimu bukan mereka. Jadi,anggap saja gosip murahan itu sebagai ocehan burung yang tidak ada gunanya"bentak Jungkook seraya menariknya untuk masuk kedalam mobil Sohyun.
Didalam mobil Sohyun masih memikirkan perkataan jungkook padanya. Perkataan yang membuat Sohyun sadar bahwa hanya ia yang tau dirinya bukan orang lain.
KAMU SEDANG MEMBACA
I Want You || Jungkook(M)✔️
Romance(C O M P L E T E D) Great cover by @cherrycaca Kisah remaja yang sudah mengenal apa itu kehidupan malam. Kehidupan yang sangat disukai oleh segelintir orang. Kehidupan yang mengubah pola pikir seorang gadis yatim piatu yang berpikir bahwa itu adalah...