Berkali-kali Nafisa memencet tombol henponnya,berusaha menghubungi suaminya jika dihitung sudah puluhan kali Nafisa menghubunginya sampai jempol Nafisa keriting tapi tetap yang menjawab mbak-mbak operator.
nafisa frustasi dengan kecewa Nafisa mengirim pesan melalui WA, manakala Nugra nembacanya.
"mas ko gak pulang-pulang,Naf hawatir mas kenapa-napa"setelah dikirimnya pesan singkat itu, tetap tak dibaca.hari semakin larut Nafisa akhirnya tertidur disofa ruang tv.
Jam menunjukkan pukul tiga dini hari. Nugra melangkah memasuki rumah, setelah sampai diruang tv, mata Nugra terpicing meneliti kearah sofa, di sana terdapat tubuh meringkuk Nafisa yang mulai kedinginan karna cuaca yang sedang hujan.
Setelah tau, itu tubuh Nafisa, Nugra menghembus nafas berat dari hidungnya. Kemudian Nugra melangkah meninggalkan Nafisa begitu saja, tanpa ada niatan untuk memindahkan tubuh istrinya yang sedari tadi menunggunya pulang.
Nungra masuk kekamar bersih-bersih kemudian membaringkan tubuhnya di ranjang.matanya mulai tertutup dan tertidur pulas.
Fajar mulai menyingsing menampakkan mentari sedang tersenyum indah dibalik awan-awan.
Nafisa terbangun, tubuhnya terasa pegal, ia kembali teringat suaminya yang belum pulang.dengan tergesa Nafisa melangkah menuju kamarnya hendak bersih-bersih.
Namun alangkah terkejutnya ternyata orang yang sedari tadi malam ia hawatirkan tengah tertidur pulas.hatinya kembali ngilu,ternyata Nugra tak perduli dengannya.
nafisa kembali berpikir,kenapa Nugra secepat ini berubah,Nafisa tak tau salahnya dimana. Dengan hati yang nyeri nafisa mengurungkan niatnya untuk mandi. Di hanya berwudu dan shalat subuh.
Selesai shalat Nafisa kembali keluar kamar menjalani rutinitas pagi sebagai istri. Selesai semua tampak Nugra keluar dari kamar dengan setelan kerja rapi.
"mas udah bangun,..?ini Naf udah siapin sarapan untuk kita". Dengan lembut Nafisa menarik tangan Nugra membawanya kemeja makan.Nugra hanya manut.
" semalam mas kenana,..?Naf tungguin semalaman,sampai Naf ketiduran"ucap naf memberi tahu
"sapa suruh tungguin aku..!"Nugra menjawab dan bangkit dari kursinya,meninggalkan sarapan yang belum habis dan melangkah keluar. Melihat sikap Nugra,Nafis kesal, dengan sigap Nafisa menarik lengan Nugra.
"mas..! Kamu kenapa sih,tiba-tiba berubah kayak gini,gak sedikitpun mas hargai aku,kamu itu suami aku,"ucap Nafisa kesal
"aku harus bagai mana Naf..?,aku memang suamumu! tapi hanya suami pengganti untukmu"ucap Nugra ketus.
"mas aku gak pernah mikir kayak gitu, untukku kamu adalah imamku saat ini, yang harus aku hormati"ucap Nafisa sungguh-sungguh.bahkan dulu aku selalu bermimpi kamu bisa menjadi imamku seumur hidup.
"heem...oh ya.. Kalau gitu tunjukkan baktimu sebagai istri, aku ingin kamu melayaniku diranjang,"tantang Nugra datar.
Nafisa menelan salivanya serat. Dengan nada terbata Nafisa menjawab
"ba.. ba..ik aku akan melayani mas,dengan iklas karna Allah!"
Nafisa tertunduk malu.rasa bahagia itu datang memuncah,dihati Nafisa.dia berharap setelah ini hubungannya akan membaik lagi seperti sebelumnya,karna mereka saling mencintai, pikir Nafisa.Namun dengan garang nugra menyeret tangan Nafisa, dan menghempaskannya di ranjang.
Dengan rakus Nugra menciumi Nafisa, tahapan demi tahapan Nugra melancarkan aksinya,sekali-kali desahan keluar dari bibir mungil Nafisa.
Nugra mulai melakukan penyatuan,namun gerak Nugra terhenti,dia menatap wajah Nafisa dan tersenyum sinis,lalu berucap
"maaf aku gak bisa bermain dengan bekas orang lai..!meskipun itu bekas kakakku"Nugra bangkit dari atas tubuh Nafisa dan beranjak kekanar mandi.
![](https://img.wattpad.com/cover/161879966-288-k62369.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
RELUNG HATI
Romancemendamba hidup bahagia itu keinginan setiap orang termasuk diriku.hidup dengan orang yang kita mau dan orang yang kita butuh. tapi tidak denganku..! menikah dengan adik iparku sendiri itu sangat-sangat menyiksa batin, bagai mana tidak,hidup dengan o...