[✘] akhir kata

153 31 36
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

ini aku, Amelpenulis dibalik buku ini

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

ini aku, Amel
penulis dibalik buku ini

pertama-tama, aku ingin mengucap rasa terimakasih untuk kamu yang membaca cerita ini hingga akhir.

ijinkan aku mengucap akhir kata pada chapter terakhir buku ini dan menjelaskan apa yang mungkin menjadi tanda tanya.

[•] awalnya, buku ini kurencakanan merangkum beragam gagasan yang kupendam, tapi.. aku tahan karena takut berlawanan dengan tema cinta dan hubungan.

ya, awalnya buku ini akan berisikan lebih banyak gagasan pribadiku yang mungkin berisi sarkasme.

karena tidak mau melenceng, akhirnya aku tahan gagasanku dan beberapa aku pilih untuk selipkan diantara topik.

[•] buku yang penuh gagasan subjektifku ini aku publikasikan, agar pembaca yang mayoritas remaja dapat membuka pikirannya bahwa masih ada orang yang memiliki pandangan lain soal cinta dan hubungan.

aku sedikit banyak menyelipkan soal kesetaraan laki-laki dan perempuan, serta bagaimana perempuan tak berhak direndahkan dalam sebuah hubungan.

ya, walau itu isu sensitif.
karena menurutku, itu penting untuk diketahui.

[•] jangan menelan langsung gagasan yang aku ungkapkan disini, berpikirlah kritis karena gagasanku masih begitu subjektif, bukan?

belajarlah berpikir terbuka dan menyaring berbagai pandangan yang kamu terima dengan pemikiran kritis.

pikir ulang sebelum mengiyakan pandangan atau gagasan apapun yang kalian temui.

[•] mengapa endingnya demikian?
karena aku ingin menyatakan bahwa akhir dari cerita cinta tetap ditentukan oleh Yang Maha Kuasa.

berpikirlah dewasa sebelum menjalani hubungan, karena toh kita tidak akan pernah tahu akhir sebenarnya, kan?

dimataku, memiliki seorang pacar dan dicintai seseorang itu bukan menjadi soal laku-tidaknya seorang perempuan.
tapi.. terlibat dalam suatu hubungan itu adalah soal tujuan. mau main-main saja, mencari perhatian, mau pamer, atau serius dalam sebuah hubungan dewasa? Its your choice ^^

aku memang membuat ending yang semacam menggantung, baik disisi 'cerita' seorang Ayoung si penulis atau kisah Yunhee dan Taeho sendiri.

karena aku berencana untuk menulis ini disini :

1. jika taeho dan yunhee memiliki ending bahagia, kisah lanjutan seperti apa yang kalian pikirkan?

2. mohon pendapat kalian (yang membaca penuh cerita ini), bolehkah? jika boleh, mohon tulis inline disini ya ♡ TERIMAKASIH!

cerita ini memang tidak kompleks, karena aku hanya ingin menonjolkan dan melepaskan gagasan terpendamku saja soal hal berat ini.

maaf jika kalian sulit memahami bahasa, gagasan, ataupun maksudku dalam tulisanku di buku ini.

maaf jika bahasaku terlalu tinggi untuk kalian mengerti, maaf pula jika pesanku tidak sampai ke kalian.

tapi, aku ucapkan terimakasih banyak sudah membaca buku ini dan berkenan menjawab pertanyaan diatas tadi ♡

with love,

AMEL

AMEL

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
y o u ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang