Track"Same person?"
______________________________"Jangan biarkan kepribadian membentukmu, tapi bentuklah kepribadianmu."
-Vasella14-
》Bjorkya; Chapter 2《
"Kya!!" teriak seorang gadis seumuran dengan Bjorkya.
"Anin, jangan berteriak. Kau tau kan? Kalau aku mudah terkejut." Anin adalah sahabat Kya, satu-satunya sahabat yang Kya miliki.
Anin berumur 20 tahun, begitupun dengan Kya. Namun bedanya, Anin bisa sekolah dan kuliah, sedangkan Kya tidak. Bukannya tidak mampu. Namun, kondisi Kya yang tidak memungkinkan untuk bersekolah.
"Iya-iya maaf." Anin berucap seraya tertawa.
"... Kya kamu mau sebuah pekerjaan tidak?" lanjut Anin.
"Pekerjaan apa?"
"Mengisi acara kampusku, kampusku mengadakan acara seperti pentas seni begitu, dan aku menjadi salah satu panitian acaranya, aku mengusulkan dirimu pada teman-temanku dan mereka setuju, namun, aku bilang aku akan bertanya padamu dulu."
"Apa di sana banyak orang?" Pertanyaan macam apa itu, tentu saja di acara seperti itu akan banyak orang, jika sepi bukan pesta namanya.
"Kya kau ini!"
"Hm, baiklah." Kya setuju, karena ia ingin membuktikan bahwa dia bisa. Ia ingin mengubah dirinya menjadi lebih baik.
"Ok, acaranya satu minggu lagi, jadi siapkan dirimu. Satu lagi Kya, aku menyayangimu." Anin berucap seraya memeluk Kya.
"Aku juga menyayangimu." Mereka tertawa dalam pelukanya.
》Bjorkya《
-Kya pov-
Hari ini, hari yang ditunggu akhirnya tiba, acara kampus Anin.
Mendebarkan memang, saat aku harus muncul dihapadan orang banyak, walaupun aku tidak bisa melihat bagaimana mereka tapi aku tetap saja merasa takut.
Aku memang bisa menyanyi, tapi aku selalu takut untuk menyeruakan suaraku.
"Kya bersiaplah, setelah ini dirimu." Anin mengenggam tanganku, tangaku terasa sangat dingin, oh atau tangan Anin yang dingin. Tapi sepertinya tidak, tanganku yang terasa dingin.
KAMU SEDANG MEMBACA
Bjorkya
General Fiction[ON GOING] Update setiap Hari Minggu✔ _________________________ Cinta merupakan salah satu rasa yang berhak dimiliki oleh siapapun. Cinta tak pernah memandang perbedaan ataupun kelemahan. Tanpa cinta, hidup akan terasa hampa. Bukan tentang cinta sej...