Kim's

295 33 0
                                    

Benar saja.

Seminggu setelah pernikahan mereka yang bombastis fantastis itu, Kim sekeluarga langsung serasa dapat jackpot.

Taehyung yang makin laris di layar kaca, semua produser, sutradara, artis artis memborong nya untuk bekerja sama.

Apalagi Tiffany yang tiba-tiba jadi seleb dadakan ini.

Di tambah si bayi menggemaskan yang sering di tawari iklan bayi bayi.

Inti nya , tak ada yang tidak mengenal Kim sekeluarga.

Dan itu sukses membuat Taehyung dan Tiffany kewalahan. Hingga berakhir lah dengan si Kim pongah itu yang jatuh sakit.

"sudah ku bilang, jangan di paksakan. Kau terima tawaran itu atau menolaknya juga tak ada pengaruh nya bagimu. Sekarang malah kau yang sakit begini, huh merepotkan"

Taehyung terdiam, dia memang salah. Jadi tak apa dengan Tiffany yang mengomelinya seharian ini.

Tiffany membantu Taehyung untuk duduk bersender di kepala ranjang. Menyuguhi secangkir cokelat panas kesukaan suami nya itu.

"sudah merasa enakan?" tanya Tiffany, tangannya terulur menerima cangkir itu kembali. Meletakkan nya di atas nakas samping tempat tidur.

"sedikit pusing, lapar tapi tidak napsu"

Tiffany merutuki kebodohan suaminya ini, namun bagaimana pun juga si Kim ini tetap lah suaminya.

Mengurus Taehyung adalah suatu kewajiban baginya. Apalagi dia sedang sakit.

Tangannya terulur, mengusap puncak kepala Taehyung "kau mau makan apa? Ku buatkan"

Taehyung memejamkan matanya "ingin tidur saja"

Tiffany menghela napas, sedikit melirik jihoon yang tengah tidur dengan nyaman di ranjang nya.

"harus makan Tae, kau belum makan dari tadi malam, ralat.. Kemarin pagi"

Taehyung membuka matanya susah payah, entah kenapa rasanya panas dan sakit saat mbuka mata, apalagi saat tertutup, tambah panas.

"baiklah, buatkan yang enak, jangan pedas, sedikit saja ya"

Tiffany mengangguk "tidurlah sebentar, jangan berbaring terus. Duduklah, aku akan kembali sebentar lagi"

Tiffany melesat keluar kamar meninggalkan Taehyung yang berjuang menahan sakit di kepalanya.

"hufftt, benar juga kata Tiffany. Harusnya tak usah ku terima semua tawaran itu." gumam Taehyung. Tangannya terulur mengambil hp nya, browsing.

'cara cepat menghilangkan rasa sakit di kepala'

"oke, aku akan sembuh dengan cepat.

Skip

Setengah jam kemudian, Tiffany kembali dengan soup yang dark baunya saja sudah lezat.

" jangan perhatikan rasanya, ingat saja bahwa yang membuat nya adalah perempuan manis seperti yang sangat perhatian. Di jamin rasanya nikmat sekali"

Taehyung terkekeh "terimakasih"

Tiffany mengangguk saat melihat Taehyung mulai menyuapkan soup tersebut ke mulutnya sesuap demi sesuap .

"aku mandi dulu, jika jihoon bangun teriak saja ya" kata Tiffany, sebelum Taehyung menjawab pun ternyata Jihoon sudah terbangun terlebih dahulu.

"my... My.." rengek si kecil.

"hufftt, Baiklah, ayo sayang mandi"

Skip.

"aku akan berangkat mengajar, istirahat lah yang cukup, jangan lupa minum obat" pesan Tiffany sambil membenarkan posisi gendongan Jihoon.

Taehyung mengangguk lemah, pusing nya sih sudah berkurang sedari tadi. Setelah makan lebih tepatnya.

Tiffany mengecup dahi Taehyung singkat sebeluk akhirnya pergi bekerja..

"ck, aku ingin bersih bersih saja. Kasihan juga ternyata Tiffany"

Taehyung memaksa duduk, sidah tidak oanas, sudah minum obat, pusing nya sudah berkurang.

Apalagi yang ia tunggu, sebaiknya dia membantu tugas Tiffany saja.

Membersihkan rumah.

Matanya menatap jari manis nya, yah.. Sekarkan mereka sudah menikah. Tak ada salahnya kan membantu istri?

Kan namanya juga simbiosis mutualisme, hubungan timbal balik. Benar, hajya itu yang oerlu Taehyung yakinkan sekarang.

MY LOVELY IDOL (Fin) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang