Tiffany memperhatikan Taehyung yang sedang duduk di pinggir ranjang. memandangi punggung kokoh suaminya yang sekarang sedang emosi.
Agak takut juga sih, karena marah nya Kim Taehyung itu mengerikan.
Tiffany meringsut, Menempelkan pipinya di punggung Taehyung. Mengusap nya hati hati ke atas dan ke bawah.
"Tae.."
Cicit nya pelan, takut takut Taehyung ngamuk lagi.
Taehyung tak menjawab, matanya lurus menghadap ranjang Jihoon, si bayi malah asyik minum susu.
"Taehyung.."
Tangannya melingkar memeluk pinggang Taehyung.
"maaf" Cicit nya pelan.
Taehyung menghembuskan nafas kencang, nampak sekali dia marah
Balik badan, hazel nya menatap tajam mata Tiffany.
"aku tak suka apa yang menjadi milikku di sentuh sembarangan " kata Taehyung tegas "kau milikku, dan itu mutlak!"
Tiffany menunduk jemari lentik nya memainkan ujung kaos milik Taehyung
"maaf"
Taehyung mendengus, hidungnya ia tempelkan di puncak kepala Tiffany, menghirup nya dalam dalam.
"jangan minta maaf lagi, ini bukan salahmu. Jangan begitu kau membuatku terlihat seperti penjahat, sekarang"
Tiffany terkekeh, tangannya kembali terulur. Memeluk tubuh Taehyung, menyembunyikan wajahnya di dada bidang Taehyung.
"cemburu ya?"
Taehyung menaikkan sebelah alis nya.
"kenapa kau bertanya begitu?"
Tiffany mendengus, inginnya kan Taehyung menjawab iya.
Dasar bungkus royko tidak peka!
Taehyung bergumam "kau milikku, aku menyukai mu. Apakah salah jika aku cemburu. Jangan bertanya sesuatu yang sudah pasti"
Tiffany tak bisa menyembunyikan rona merah di pipi nya, ucapan Taehyung benar-benar membuatnya melayang.
"terimakasih"
"untuk?"
"karena sudah cemburu untukku"
Taehyung tertawa pelan "kau pernah merasa cemburu? Karena ku?"
"eung, seingatku sih belum"
Taehyung melepas pelukan keduanya, bibirnya mengerucut. Mendesis
"kau tidak cocok begitu, macho dong!"
Taehyung mengusak surai Tiffany gemas.
"besok kita ke rumah ya, eomma ingin bertemu" ujar Taehyung "oke" sahut istrinya semangat.
Taehyung mendorong bahu Tiffany.
"mandi sana, biar aku yang menyiapkan makan malamnya"
Tiffany menurut, setelah sebelumnya ber 'uuuu' ria menggoda Taehyung.
Cklek!
Tiffany mulai menanggalkan pakaiannya satu persatu.
Menatap bayangan dirinya sendiri di dalam cermin.
Jemari nya menelusuri leher, dada, perut, serta pahanya. Membelai lembut tanda 'cinta' yang Taehyung cap kan kepadanya waktu itu.
Tersenyum lembut.
"kau milikku, dan itu mutlak!"
Senyumnya kian melebar, Taehyung itu.. Manis, tanpa diduga. Selalu membuat jantung nya tak karuan, padahal hanya dengan melihat wajah tampan bangun tidurnya.
'hh.. Apakah begini, rasanya jatuh cinta?'