Prolog

345 31 9
                                    

Namanya Kinanthi Indhira Putri, biasa dipanggil Kinan, dengan rambut hitam lebat, manik kebiru-biruan dan bibir mungilnya yang mampu membuat siapa saja terpukau saat melihatnya. Dia mendapat julukan The Most Wanted Girls di sekolah lamanya. Sekolah lamanya? Kenapa dia pindah? Apa dia didepak dari sekolahnya?

Rasanya itu tidak mungkin untuk seorang Kinan, selain memiliki paras yang rupawan dia juga termasuk kedalam siswi yang berprestasi, dikenal memiliki nilai sikap yang baik dimata guru dan teman-temannya. Dia genius.

Selain pintar Kinan juga dikenal sebagai anak yang ceria dan friendly.Maka tak heran jika ia memeliki banyak teman.

Dia, kakak, dan adik laki-lakinya mengikuti orang tuanya untuk pindah ke Jakarta, sebelumnya ia tinggal bersama keluarganya di Kota Kembang, Bandung. Sempat mendengar kabar bahwa neneknya mencari keberadaan Kinan, sebelum ia pindah ke Jakarta. Kinan bingung atas informasi itu, setau Kinan orang tua dari kedua orang tuanya telah lama tiada, bahkan sebelum Kinan lahir. Namun saat ditanya alasan mengapa mereka harus pindah, papa kinan hanya menjawab untuk mengurus perusahaan barunya yang masih berkembang. Ah lagian mana mungkin neneknya bangkit dari kubur dan menyebarkan info seperti itu, pikir Kinan dengan santainya.

Kinan hidup dalam keluarga yang harmonis, tapi entah beda dengan abangnya yang selalu acuh terhadap Kinan. Keluarga Kinan dapat digolongkan sebagai keluarga yang tajir, tapi dengan kekayaan yang orang tuanya miliki tidak membuat Kinan dan keluarganya jauh dari pendidikan agamanya. Orang tua Kinan tidak memaksa agar putrinya dapat berhijab, dan kalau mereka memaksa Kinan untuk berhijab maka niatnya pun beda, bukan karena Lillahita'alla. Kinan juga merasa dirinya belum siap untuk hijrah dan berhijab seperti mamahnya. Sekarang, Kinan ingin memperbaiki dulu iman dan sikapnya. Untunglah disekolah Kinan yang lama dan barunya tidak mewajibkan bagi muslim untuk berhijab.

Kini tinggal menghitung hari saat siswa beraktivitas sebagai pelajar. Setelah mereka menghabiskan liburannya. Kinan kini menduduki bangku kelas 11, tepanya dengan jurusan IPA, Kinan menyukai biologi. Hufftt Kinan memikirkan apakah sekolah barunya akan sama menyenangkan dengan sekolah lamanya atau bahkan.... Oh tidak, bagaimana jika Kinan menjadi bahan bullyan oleh makhluk-makhluk tak tau diri dan sok perfect seperti di film dan buku yang pernah Kinan baca? Secara Kinan akan menjadi siswi baru!!

Santuy.Kinan bukan tipikal cewek yang bakalan diem,ketakutan bahkan nangis dipojokan kalau ada yang berani menindasnya atau juga orang orang terdekatnya,terkecuali sudah melampaui batas wajar saja.


***
Makasih ya buat para reader yang sudah memilih cerita ini. Maaf kalo typo, wkwk. Jangan lupa tinggalkan kritik dan saran ya, soalnya masih belajar hehe.

Jangan lupa vommentnya juga yaa!!❤

Follow juga ig: galeyhandaru

K I N A NTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang