Bunyi dering telepon mengusik Baekhyun yang berkutat pada laptopnya. Ia pun segera mengangkat benda pipih tersebut.
"Ya?"
Bola mata Baekhyun melebar setelah beberapa percakapan dari Sang penelpon.
Detik selanjutnya pria itu bergegas menuju sebuah restoran mewah.
Ia mengambil kursinya dengan ekspresi beku. Di hadapannya terdapat seorang pria dengan seulas senyumnya sementara lingkungan sekitar menghadirkan kericuhan masyarakat umum yang biasa terdapat pada sebuah tempat makan.
"Lama tak berjumpa Byun kecil," sapa pria tersebut. Sementara yang diajak berinteraksi hanya geming.
"Ah iya, kau sudah dewasa ya. Tak ingin mentraktirku?" Pria tersebut berbasa-basi.
"Kau terlalu berisik, Cho Segi," Baekhyun menjawab pada akhirnya.
"Eish, kau sombong sekali Tuan muda," Segi berkelit.
"Katakan apa tujuanmu mengajakku kesini?" Tanya Baekhyun pada intinya.
Segi menarik sudut bibirnya sebelah lalu tertawa sinis kemudian.
"Kau tahu jika Menteri Kwon akan pergi ke suatu tempat?" Segi memberi tebakan sementara Baekhyun setia pada diamnya. Tentu saja mata tajamnya menusuk memandang Segi dengan tatapan serius.
Ini bukan candaan.
"Perempatan Hongdae-gil, aku akan memberi hadiah untukmu. Lalu Menteri Kwon, ia terbebas dari tuduhan terdakwa," ucap Segi serius.
"Tuan Kwon pun belum didakwa," sanggah Baekhyun.
"Tapi ia sakit, hatinya sakit, bebannya menumpuk, dan aku akan menyembuhkannya," jelas Segi.
Baekhyun diam hingga beberapa detik kemudian bersuara. "Jika hanya itu yang ingin kau katakan lebih baik aku pergi."
Baekhyun pun hendak pergi namun sempat ditahan oleh kalimat Segi.
"Kau tak akan bisa menemukanku, bahkan jika kau ingin menemuiku. Bersyukurlah karena kau bertemu denganku hari ini. Dan wanita itu, ia mengganggu rencanaku. Kurasa kau tak akan keberatan jika aku menghapusnya dari dunia ini, kan? Kau sedang bertengkar dengannya jadi itu memudahkanku. Jaksa itu, kalau tidak salah namanya Alicia Jung, bukan?"
~~
Pintu terbanting di sebuah ruangan kantor kepolisian pusat membuat Si albino tinggi yang menyesap kopinya tersedak.
Iya, Baekhyun tahu jika jaksa satu ini lebih suka menghabiskan waktunya di kantor polisi apalagi saat kekasihnya Shinyoung sibuk berbelanja memborong pakaian.
"Yang selow boi!" Ucap Sehun.
Yang diejek masih diam menatap kegilaan Sehun.
"Kenapa muka kusut mirip jemuran baru kering begitu?" Tanya Sehun dengan kekehannya.
"Kau punya terpidana yang mendapat sanksi hukum mati?" Tanya Baekhyun dengan wajah pasinya.
Oke, Sehun tahu kalau Si pendek berwajah memikat ini mengunjunginya bukan untuk alasan minum kopi bersama dengan imbuhan canda kurang waras seperti biasanya.
Ini serius.
~~
Sebuah mobil sedan berumur lumayan tua terparkir di pinggir jalan raya.
"Cek platnya sudah sama?" Suara bass milik caplang menginterupsi telinga Baekhyun melalui interkom.
"Sudah. Sehun juga sudah memastikan terdakwa menerima hukuman, ambulan dan mobil polisi juga siap," jawab seberang.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Case (Sudah Diterbitkan)
FanfictionBeberapa part diunpub. Sudah diterbitkan di Shopee Lovrinz Store. ~~ "Harusnya aku tak mengenalnya. Seharusnya aku pergi jauh darinya. Byun Baekhyun.." - Alicia Jung. ~~ Main cast : Byun Baekhyun Alicia Jung (Park Shinhye/OC) Jung Eunho Byun Kyungho...