3 Kata untuk Changsub✔

23 - 'Kerikil' di Awal Pernikahan

"Semoga pernikahan ini akan bahagia selalu.." - SEH

-------------------

Sinar matahari menusuk mata, menandakan sekarang sudah pagi. Tunggu, pagi? Ya ampun, kerja!

"Kak Changsub ih bangun kita harus kerja!"

"Apa sih Hye?"

Aku bisa liat kalau suamiku ini sangat kelelahan, buktinya dia menjawab pertanyaan ku tanpa melihat ke arahku.

"Bangun ih kak, kerja! Kita terlambat."

"Istriku sayang, hari ini kita kan cuti. Jadi kita hari ini ga kerja oke, mending bobo lagi yu sini."

Eh si upil badak narik aku lagi, mau gamau kan ni badan jatoh lagi ke kasur. Dan mau gamau juga sekarang udah disekap di pelukannya Kak Changsub.

"Kak, aku mending beresin barang deh, kan kita hari ini mau pindah. Aku kan harus bawa barang-barang aku kak."

"Yaudah deh, kamu beresin aja. Tapi aku tidur ya."

"Silahkan suamiku."

Aku mulai membereskan barang-barang yang aku butuhkan di rumah baru nanti. Disaat aku tengah membereskan barang, ada barang yang membuatku sedikit nostalgia.

Barang dari Kak Hyunsik.

Flashback On

"Kak Hyunsik, hoodienya lucu ya."

"Apa deh, perasaan lucuan kamu."

"Dasar dokter tukang gombal."

"Nanti aku beliin yang lebih bagus dari itu."

"Engga usah kak, sayang uang yang kakak dapetin. Mending kakak tabungin aja ya, siapa tau butuh ke depannya."

"Iya juga ya, buat masa depan"

"Nah gitu dong."

"Masa depannya sama kamu kan Hye.."

"Hahaha ngarep."

"Biarin aja ngarep, semoga aja kan kita bisa nikah. Terus punya anak yang lucu."

"Udah deh kak ngayalnya jangan kejauhan."

"Emangnya kenapa?"

"Gapapa sih, lanjutin aja sono ngayalnya."

Beberapa hari setelah kejadian aku yang tertarik pada satu hoodie, Kak Hyunsik datang ke rumah.

"Lah tumben ke rumah? Ga sibuk?"

"Sesibuk-sibuknya aku, aku bakal nyempetin waktu buat kamu."

"Duh terharu... "

"Nih buat kamu." Kak Hyunsik menyodorkan paper bag

"Apa ini?"

"Liat aja."

Dan setelah aku buka, ternyata..

"Kak Hyunsik ih kan aku bilang ga usah beliin."

"Anggap aja itu hadiah dari aku."

"Hadiah? Tapi dalam rangka apa?"

"Kenang-kenangan."

"Kenang-kenangan? Emang kenapa sih harus make kenang-kenangan segala?"

"Udah terima aja, jangan bawel deh. Gemes hahaha."