jisung menuruni anak tangga sambil menguap, berjalan dengan setengah terpejam ke arah dapur untuk minum air.
"loh min, lagi ngapain?" yang di sapa menoleh dan tersenyum. "udah bangun sung? aku lagi masak, mumpung libur mau nganter makan siang ke tempat kerja kak chris."
jisung hanya membulatkan bibir, membuka kulkas dan meneguk sebotol air dingin, kakinya mendekat ke arah seungmin yang sibuk memotong sayuran.
"masak apa sih?" tanyanya dengan penasaran.
"sup sama ayam goreng kesukaannya kak chris hehe."
"sisain dong, aku juga mau."
"tenang aja, aku masak banyak kok, sebentar lagi selesai. mandi dulu sana sekalian bangunin si felix, kita sarapan sama-sama."
"aye captain." jisung mengangguk semangat, kemudian berlari menaiki tangga untuk membangunkan felix.
sementara seungmin hanya menggeleng melihat kelakuan temannya itu, dengan senang lelaki ber-apron dengan motif beruang itu melanjutkan acara memasaknya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
hari sabtu adalah jadwal kerja chris dari pagi sampai jam dua siang, mahasiswa teknik mesin itu memang bekerja part time disalah satu dealer motor, manager disana adalah kakak tingkatnya dulu di kampus dan mengajaknya bergabung.
sebagai teknisi, pekerjaan chris adalah melayani para pelanggan dealer yang datang untuk memperbaiki masalah motor mereka.
seperti saat ini, dia sedang memperbaiki sepeda motor matic milik seorang anak sekolah menengah yang datang bersama temannya.
chris tahu, sebenarnya kebanyakan orang-orang, terutama para gadis-gadis muda yang datang ke sini bukan semata untuk memperbaiki motor mereka, melainkan untuk MODUS.
iya modus, para gadis itu kesini hanya untuk melihat chris dan teman-temannya, memperbaiki motor hanyalah untuk alibi.
maklum, para pekerja disini semuanya super ganteng. sebut saja chris, jaehyun, mingyu, donghyuk, sejun dan younghoon, yang menjadi alasan utama modus para gadis.
"mas..masnya uda lama kerja disini?"
"lumayan dek, udah dua tahunan."
"wah keren, masih sekolah nggak mas?"
"udah kuliah, semester akhir." jawab chris tidak lupa tersenyum, membuat dua gadis remaja itu auto meleleh.
