Kakel Jung vs Dekel Jeon 「Byuntae Namja」

sakit➕9

-Jjk's side

Gue kaku sekarang,rasanya semua anggota badan enggak bisa digerakin enggak ada rasanya kalau nyoba diangkat malah berat.

Terpaksa gue ngubah posisi gue sampai duduk sambil nyender sempurna diatas ranjang.

Jangan pikir setelah gue balapan tadi malem gue pulang ke rumah,enggak itu enggak mungkin.

Gue mengedarkan pandangan gue merhatiin setiap sudut kamar ini,nuansanya cewe banget warna pink semua bahkan ada poster unicorn udah bisa dipastikan pemilik rumah ini pasti penyuka kartun kuda itu.

"Ahhh."gue mendesah kecil sembari mengusap wajah gue.

Gue sampai lupa hadiah gue kemana ya?

Ceklek

Seorang perempuan yang terlihat seumuran sama gue masuk sambil bawa nampan.

"Eh kakak sudah siuman."

Gue cuman mengangguk dan melihatnya berjalan mendekat.

"Kakak harus banyak makan."ucapnya.

"Kamu siapa?."tanyaku.

Dia mendongak melihatku lalu tersenyum dan menaruh nampan yang diatasnya ada semangkuk bubur dan segelas susu putih diatas nakas.

"Kakak lupa?ini aku Sujin,Park sujin.adik kelas kakak di smp."

"Sujin?."

Gue masih berpikir siapa sujin?dia mengatakan jika dia adalah adik kelasku di smp tapi rasanya tidak ada yang bernama sujin.

"Iya kak,uricorn."

Uricorn?ah iya popcorn kecil ku.

"Ya kau itu rupanya,kau tambah besar saja.aku sampai tidak mengenalmu."ucapku dengan gaya bahasa seperti sujin.

"Iya kak,kakak melupakan ku ternyata."

"Kalau aku melupakan mu bagaimana bisa aku mengenali mu sekarang."

Dia hanya tersenyum.

"Kalau begitu dimana orang tuamu?."tanyaku."mereka pasti heran kenapa aku disini."

Dia menghela nafas."mereka pagi pagi sekali sudah berangkat bekerja,dan yang membantu kakak malam itu bukan aku.tapi orang tuaku yang membawa kakak kesini dan menyuruhku merawat kakak."

Jadi begitu,

"Oh ya kau melihat jaketku tidak?."

"Jaket kakak ada disofa ruang tamu,sebentar aku ambilkan."

Gue cuman termangut dan melihat jam dinding yang menunjukan pukul 07.54

Sudah terlambat tuk kesekolah,padahal rencananya gue pengen banget ngasih hadiah ke yerin,owh ya Yerin.

Gue ngeraba saku celana dan ya handphone gue masih ada,syukurlah.

Gue nyalain dan untungnya masih ada baterainya,gue geser terus nyari nama Mybaeyerin.