Chapter 7

1K 115 10
                                    

                "That is am i"

Hari ini adalah hari ke2 setelah pertengkaran yg terjadi di lapang bermain. Suasana di paviliun teratai sangatlah sepi dan dingin. Ini semua akibat aura yg sinb keluarkan semenjak pertengkaran itu.

"Huh aku bosan"~monolog sinb

"Aku ingin bermain atau berlatih sesuatu. Tapi apa ya?"

"Aish knp kau bisa lupa Hwang Sinb,kau itu adalah murid dari seorang guru terkenal disini,bagaimana mungkin kau melupakan jati diri mu yg sebenarnya sebagai seorang pendekar. Ingat! Kau itu diluar dikenal sebagai "daughter of death and life". Kau harus ingat itu Hwang Sinb! Jgn terbuai oleh gelar putri mahkota yang tidak membanggakan ini dan pasti juga nanti akan terebut begitu saja oleh putri yerin! Huh baiklah,mari kita kembalikan sisi sebenarnya seorang Hwang Sinb merupakan murid dari seorang ** ******."(masih rahasia)~monolog sinb lagi

"Dayang anh tolong siapkan tempat untuk latihan pedang dan memanah di halaman paviliun teratai ku. Dan juga tolong bilang kepada kasim kang untuk memesankan ku pedang dan busur panah yg tak lupa mencantumkan namaku di setiap sisinya. Ingat! Nama ku adalah Hwang Sinb bukan Byun Eunbi. Bilang kpd kasim kang,aku memberikan dia waktu 2jam dari sekarang."

"Baik mama."

"Dayang ong tolong kau buatkan aku pakaian latihan khusus wanita. Tapi aku ingin modelnya tidak terlalu terbuka. dan juga aku ingin kau menyelesaikannya dlm 1jam kedepan."

"Ahh ye,mama"

"Silahkan jalankan perintah ku"

"Baik mama"

"Dayang ha,tolong bawakan sarapanku kesini. Aku sedang tidak ingin untuk sarapan bersama mereka lagi."

"Ye mama"

Sinb pun telah selesai makan. Ini sudah hampir 1jam. Dan tanpa harus di tunggu lebih lama,dayang ong pun datang dgn membawa apa yg sinb minta bersama dayang lainnya di belakang nya.

"Mama ini pesanan anda"

"Ah ya,mari kita coba pakai itu"

"Ye mama,mari hamba bantu"

"Ya,kemarilah bantu aku"

Sinb pun dibantu oleh para dayang² nya untuk memakai pakaian tadi.

Sinb pun akhirnya selesai berpakaian.

"Ahh,baju ini sangat nyaman. Kau memang paling mengerti selera ku dayang ong. Ah baiklah,sekarang tolong rapikan rambutku agar aku tidak kesulitan bergerak saat latihan berpedang nanti."

"Baik mama"

⭐⭐⭐⭐

Sinb pun sudah selesai berpakaian dan berhiasnya. Kini para dayang tidak berhenti berdecak kagum melihat keanggunan sekaligus kewibawaan seorang HSB.
Di tambah,postur tubuh sinb yg sangat di idam²kan oleh kebanyakan wanita bahkan para bangsawan sekalipun. Sungguh ciptaan tuhan yg menakjubkan,pikir mereka.

"Mama,anda sangat sempurna,anda..." perkataan dayang ong terpotong oleh sinb

"Sudahlah dayang ong,jngn terlalu memujiku. Aku tidak suka pada orang yg terlalu memujiku secara berlebihan. Cukup katakan bagus saja. jngn berlebihan. Ingat! Aku tidak suka kpd orang yg pandai bersilat lidah!"

"Ahh ye mama,maafkan hamba"~dayang ong sambil bersujud

"Ahh sudah². Jngn bersujud seperti itu. Ini hanya hal sepele. Bangun!"

"Terimakasih mama"

"Hmm"

Selang beberapa detik,dayang anh bersama kasim kang pun memasuki kamar sinb.

"Hormat hamba Yang Mulia Putri Mahkota"~kasim kang berlutut sambil memegangi barang pesenan sinb

"Huh,baru aja aku nyeramahin dayang ong,sekarang masa aku harus nyeramahin kasim kang juga? Sudah²! Cepat bangun kasim kang!

"Ye mama"

"Mama kami membawa barang yg anda pesankan"~dayang anh

"Perlihatkan dulu kpd ku"

"Ini mama"~kasim kang menyerah kan pesanan sinb itu.

Sinb pun melihat² pedang dan busur panah tsb. Dia terkagum² akan hasil karya pembuat panah dan busur tsb.

"Wahh,pedang dan busur panah yg melebihi perkiraan ku. Ini sangat menakjubkan. Ahh kalian memang paling mengerti selera ku. Dayang anh tolong berikan upah 2x lipat dari yg seharusnya kpd mereka yg tlh mengerjakan pedang dan busur panah milik ku. Aku sangat senang skrng. Ahh akhirnya aku bisa berlatih tanpa harus was-was berpikir ada musuh yg akan menyerang ku dari belakang. Sementara dayang anh ditemani dayang ong pergi,aku ingin kasim kang berlatih dan bertarung dgn ku"

"Baik mama hamba siap"

"Dan aku ucapkan terimakasih kpd kalian yg sudah menuruti perintah ku selama ini"

"Anda tidak perlu berterima kasih kpd kami yg mulia. Ini sudah menjadi tanggungjawab kami selama kami menjadi pelayan anda di paviliun teratai ini."~jwb dayang anh

"Ahh tetap saja aku ingin mengucapkan banyak² terimakasih kpd kalian semua yg ada disini"

"Mama pun telah berbaik hati kpd kami dgn memperlakukan kami secara kasar dan berlebihan. Anda tidak seperti putri bangsawan lainnya mama"~kasim kang

"Ye,dayang anh dan kasim kang benar mama. dan kami juga sangat bersyukur tlh dipekerjakan disini bersama mama"~dayang ha

"Aku menganggap kalian itu keluarga ke2 ku setelah keluarga angkatku dulu. Ahh sudah². Aku tidak suka suasana seperti ini."

"Ye,terimakasih mama atas kemurahan hati anda yg tlh menganggap kami seperti keluarga anda. Mari mama kita berlatih"~kasim kang

"Yosh,mari kita mulai!"~sinb penuh semangat

TBC.....

Sampai sini dulu oke! Di chapter selanjutnya sinb akan berlatih sekaligus bertarung sama kasim kang dan juga nanti bakal ada seseorang yg mau manah sinb . Eits tunggu dulu! Di istana juga sekarang lagi kedatangan tamu tuh.

Oke bagi yg pada penasaran, tunggu kelanjutannya aja ya! Don't forget to......

Vote⭐⭐⭐

Follow💖

Coment👀

Crown Princess (Hiatus)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang