ZELDA✔

#5

"Ada apa Zel?" Tanya teman-temannya bergantian.

"Ada," balasnya tersendat.

"Apa? Bikin kepo aja sih?" Tanya Lina.

"Ada pokoknya privasi gue Hehe iya udah lanjut yuk?"

Mereka pun melanjutkan menonton drama korea hingga pulang nanti.

Setelah satu jam berlalu ponsel Zelda bergetar sebab ada pesan masuk. Ia membuka pesan itu.

"Sudah kuduga!" batinnya.

Calon pacar: Zel keluar kelas kek daripada lo cuman di kelas emang nggak bosan?

"Tumben, nggak tau apa yang lagi gue kerjain? Biasanya kayak detektif." Ucapnya lagi dalam hati. Untuk kali ini Zelda akan bersikap baik karena Zayden sudah mengorbankan jaket untuknya.

Zelda : Nggak dong Orang gue lagi nonton drama korea.

Tidak lama pesan itu langsung di balas oleh Zayden.

Calon pacar : wah seru tuh. Gue ke kelas lo ya?

Zelda membacanya dan ia terbelalak. "Apa-apaan nggak-nggak-nggak boleh!!!". Teman-temannya menatapnya heran.

"Lah lo kenapa? Kok responnya nggak nyambung sama drama ini?" Tanya Wenda yang berada di sampingnya.

Zelda : Jangan!!!!

Calon pacar : iya nggak, gue ngerti kok pasti lo nggak mau.

Zelda : oke pintar!

Zelda bernafas lega. Namun, Zeke yang di belakangnya melihat aktivitas yang dilakukan oleh Zelda bahkan Zeke membaca dengan siapa Zelda saling bertukar chat.

"SUDAH KUDUGA!!!" teriaknya.

"Apa-apaan sih lo ngagetin gue aja!" Bentak Wenda.

Zeke mengambil ponsel Zelda yang ia taruh di atas meja.

"Ehh ehh privasi gue!!! ZEKE!!!"

"Kalau soal beginian jangan privasi dong! Eh gaes lihat ini chatnya, lihat juga nama akunnya." Ucap Zeke sambil menunjukkan ponsel itu ke teman-temannya. Tepat saat itu juga ada pesan masuk lagi dari Calon pacar. Zeke dengan cepat membukanya.

Calon pacar : iya maka dari itu lo jangan ragu-ragu buat suka sama gue.

"Arrghhhh Zeke!" Rengek Zelda.

"Wah lihat ini pesan masuk!" Kata Zeke.

"Wah siapa itu? Kenapa namanya Calon pacar?" Tanya Lina si tukang kepo.

"Gue terkejut gaes!" Ucap Leriy.

"Gimana ceritanya?" Tanya irene.

"Harus ya ceritainnya?" Tanya Zelda.

"Iya dong!" Balas temannya.

"Oke gue mulai."

Zelda sudah menduga akan hal ini. Keempat belas temannya pasti akan meminta ia untuk bercerita. Zelda akan bercerita.

"Kemarin itu gue beli buku di toko buku di kota, terus gue kan nyari tuh buku fanfiction favorit gue nah disitu gue ketemu sama Zayden."

"Tunggu!!! Jadi nama yang ada di ponsel lo itu Zayden?" Tanya Joice.

"Emang iya."

"Terus!!!"

"Oke tenang, terus gue bingung tuh disitu. Lo tau sendiri kan kalau gue beli buku gimana? Gue bungkuk ngikutin rak buku yang makin kesamping makin banyak yang terbaru dan disitu gue nabrak orang. Orang itu Zayden!"