For Your Idol (Eunha Jungkook)

FYI : Our Story

Note : Karena ini Sequel yang berarti lanjutan jadi aku sarankan untuk membaca Law Of the Jungle. Paling tidak untuk Bonchap, karena ada beberapa hint yang berasal dari situ :)

HAPPY READING ^_^

Sebuah air mata bahagia menjadi akhir dari segala beban yang telah di pukul selama setahun lamanya. Rasa bangga sungguh terpancar pada sesosok gadis mungil yang tengah menonton acara awards tahunan. Melihat bagaimana kerasnya BTS bekerja, melihat seberapa beratnya beban yang diterima Jungkook membuat Eunha ikut mengalirkan air mata haru.

Gfriend juga tahu masalah tentang keinginan BTS untuk disband awal tahun lalu. Bukannya ke-tujuh laki-laki itu lelah dengan semua jadwal atau malas melakukan hal bersama lagi. Tapi ini masalah tanggung jawab yang semakin besar berada di pundak mereka.

Kesuksesan dan popularitas memang terlihat manis tapi siapa yang menyangka jika kedua hal yang selalu diinginkan semua orang itu memiliki beban yang berat. BTS harus menerima semua beban kesuksesan yang merasa dulang. Membuat seluruh gerak dan aktivitas mereka terbatas karena selalu di pantau selama 24 jam.

Perlu diketahui jika BTS juga manusia biasa, mereka juga ingin mendapat hidup layaknya manusia biasa. Dan hal inilah yang membuat mental mereka jatuh untuk beberapa saat.

Eunha kembali mengusap air matanya yang mengalir sedari tadi, menangis tanpa bersuara dan merasakan bagaimana sulitnya masa-masa yang Jungkook alami. Eunha merasa bangga karena Jungkook tumbuh dengan baik dan bisa melewati segala macam masalah.

Bergerak kecil menutup saluran YouTube yang tengah di bukanya, kini Eunha mengetik beberapa kalimat yang akan dia kirimkan kepada Jungkook yang masih berada di Hongkong.

To : Kook
Aku sungguh bangga melihatmu. Kau tampan dan kau sempurna. Masalah memang tidak akan habisnya, mereka akan terus datang selama kita hidup di dunia ini. Untuk itu aku harap kau bisa melewati semua masalah. Mari berjalan bersama di jalan berbunga Kook. Aku mencintaimu 💜

Sebuah kata-kata sederhana namun penuh dengan kehangatan dan kasih sayang. Eunha tidak bisa melakukan apa-apa selain mengirimkan pesan semangat untuk kekasihnya itu. Hubungan mereka yang masih tertutup rapi membuat Eunha hanya bisa diam dan tidak bisa memeluk Jungkook. Rasanya sakit memang tapi jika mereka tetap bersama maka Eunha yakin semua masalah memiliki pintu jalan keluar.

Menunggu beberapa saat, ponselnya kembali berbunyi dan mendapatkan balasan dari Jungkook.

From : Kook
Terimakasih sayang. Kau yang terbaik. Aku juga mencintaimu 💜
Aku berada di pesawat sekarang, setelah sampai aku akan menghubungi mu. Tidurlah, ini sudah cukup malam.

Eunha tersenyum manis membaca pesan singkat dari Jungkook. Setidaknya dengan begini perasaannya menjadi sedikit lebih tenang dan tidak terlalu mengkhawatirkan kekasihnya itu.

To : Kook
Eum. Kau juga beristirahatlah. Selamat malam Bae 💜

Eunha membalas lagi pesan Jungkook. Kemudian menyamankan posisinya tubuhnya untuk segera tidur. Dirinya juga memiliki banyak jadwal untuk esok hari, jadi Eunha juga harus beristirahat sekarang.

~~~000~~~

From : 🐰
Eum. Kau juga beristirahatlah. Selamat malam Bae 💜

Sebuah lengkungan manis sontak tercipta di bibir seksi Jungkook setelah membaca balasan dari Eunha. Jungkook sangat bersyukur memiliki kekasih seperti Eunha. Meskipun terkadang menyebalkan dan super cerewet tapi Eunha lah yang selalu bisa membuat hatinya tenang.

Sedikit menengok ke belakang dan samping Jungkook masih bisa melihat jelas mata sembab yang menghiasi seluruh wajah member, termasuk juga dengan dirinya.