OTO-2

867 71 54
                                    

"Rikuuuuu kami permisiiiiiii!!" di hari yang (tidak) tenang di asrama Idolish7, Aya beserta gerombolan memasuki kamar Riku.

"Yaaa! Silahkan silahkan!! Ayo duduk semuaaa!" Riku menyambut tamu yang masuk ke kamarnya dengan ramah.

"Kamar Riku luas ya kiranya! Ada penghangat juga!" komentar Momo

"Nah gini dong, nyambut tamu dengan baik. Ga kayak kemarin tu tuh," ujar Tenn tiba-tiba.

Yang kesinggung awto ngegad. "MAAFKAN AKU JIKA AKU BUKAN MANUSIA SEPERTI NANASE-SAN! APA KAU PUNYA MASALAH DENGAN ITU?"

"Oy! Pagi-pagi dah gelud ae kalian. Nanti dong!" lerai Aya.

Motto Aya kan tugas dulu baru gelud.

Posisi duduk juga melingkar posisinya adalah Aya-Riku-Iori-Tenn-Momo-Yuki-Tamaki-Sogo-Ryuu-Mitsuki-Yamato-Nagi-Gaku dan balek lagi ke Aya.

Tempat duduk di acak sesuka hati, fix.

Dan seperti biasa, Aya telah menuliskan pertanyaan di kartu remi dan membagikannya ke semua penghuni kamar Riku.

"Baik, ga seperti kemarin. Kita maen cepat aja. Biar cepat selesai dan bisa nyambung ke projek lain!" ujar Aya.

"Mana bisa begitu?" protes Tenn. "Kemarin kita lumayan lama di kamar Izumi Iori, sekarang harus lama juga dong. Ga adil sekali kau!"

Aya facepalm. Lu mau tangan gue encok?

"Oy Ayam! Kalau kayak gitu, lu harus ngetik 2000 kata lebih! Sama kek kemarin!" usul Mitsuki.

"CUKUP KEMARIN AJA YANG 2000 KATA YA! LELAH TANGAN GUE! NANTI KEBAS TANGAN GUE TANGGUNG JAWAB! DAN JANGAN PANGGIL GUE AYAM ATUH BANG!" si Author mengeluarkan sifat aslinya. Ngegas.

"Ga bisa nulis 2000 kata itu, cemen banget mantal lu thor."

Perkataan Tamaki menusuk dada. "Bukan masalah cemen apa kagaknya, bukannya ga bisa juga. Banyak holidey projek saya. Sibuk tau sibuk! Belum lagi lomba menunggu, event sekolah menunggu..."

"Dan nilai rapor yang diperbaiki ya?" sambung Sogo.

Sogo savage.

Pedih hati Aya ngingat mimpi buruk itu. "Ya...." sial ni manusia, untung sayang...

"Emang nilai Aya-san seburuk apa?" tanya Riku.

Jangan tanya Rik.

"Buruk banget ya?"

Nagi, jangan diperjelas plis.

"Jadi penasaran ama nilai Aya."

Yuki dimohon untuk tidak kepoan.

"Btw aku menemukan sehelas kertas. Nilainya buruk sekali ya."

Oy Tenn. Kertas apa itu?

Iori mendekat ke Tenn. "Benar-benar buruk."

IORI!!

"Siapa namanya?" tanya Gaku.

Jangan bilang....

Awto seluruh penghuni kecuali Aya mendekat ke Tenn. Jadi kek kerumunan.

OY!! JAN BILANG!!

"Namanya....****** ******." baca Tenn.

Habis sudah riwayatku...

Semua makhluk memandang kertas yang dipegang Tenn.

"Matematika Wajibnya 31.."

Ainana no Gomibako pt.2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang